Amien Rais/screenshot Youtube

Koran Sulindo – Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional Amien Rais akan melakukan pertemuan dengan Presiden RI Joko Widodo.

Kabar pertemuan itu disampaikan Amien kepada wartawan beberapa waktu lalu.

Amien sendiri belakangan ini kerap melontarkan kritikan terhadap sejumlah kebijakan Jokowi.

Terkait itu, Wakil Ketua Umum PAN, Taufik Kurniawan menilai, pertemuan kedua tokoh tersebut merupakan hal positif yang dapat mempersatukan bangsa.

“Kita herharap informal leader dan formal leader ini menjadi semacam kekuatan bangsa dan negara kita. Sungguhpun ada perbedaan pandangan perbedaan pendapat. Itu menjadi suatu pengayaan penguatan,” kata Taufik di Komplek Parlemen, Senayan Jakarta Pusat, Kamis (31/5).

Taufik yang juga Wakil Ketua DPR ini memastikan bahwa tidak ada masalah secara pribadi antara Amien dengan Jokowi meski sering melontarkan kritikan.

“Jangan kemudian masing-masing pihak merasa seolah-olah ini terjadi perpecahan anak bangsa. Pak Amien juga terbuka, sekiranya bertemu silaturahmi tak ada masalah, artinya ini justru saya berharap kedua belah pihak duduk bersama,” kata dia.

Dia meminta para kader PAN untuk tidak terlalu mempermasalahkannya rencana pertemuan itu. “Semakin banyak bertemu bagus. Hanya saja ini hulubalangnya jangan terlalu reaktif. Ini ruhnya maqomnya ini pada para pemimpin bukan para hulubalangnya.”

Sebelumnya, Amies mengaku bersedia bila Presiden Joko Widodo ingin bertemu. Namun, jika diundang ke Istana Negara, ia emoh hadir.

“Silakan ke rumah saya (Yogyakarta). Kemudian nanti Jokowi sampaikan apa, akan saya dengar dengan baik,” kata Amien di kediaman Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan, Kompleks Widya Chandra, Jakarta, Rabu (3/5/18) kemarin.

“Saya akan sampaikan sesuatu yang saya inginkan. Sangat santun, sopan dan etis lah, jangan khawatir. Emang sebaiknya dia datang ke rumah saya. Saya kan rakyat biasa, datangi presiden kan tidak ada salahnya.”

Mantan Ketua MPR ini menambahkan, alasannya tak bersedia ke Istana, ialah menghindari dugaan-dugaan publik yang menyebut ada kepentingan politik.

Amien mengatakan, bila bertemu dikediamannya, dengan pintu terbuka, akan menyambut kedatangan Jokowi.

“Kalau saya diundang, saya nggak mau. Nanti dijungkirbalikan, ‘Amien Rais sudah sowan ke istana, dapat apa dia?’ Saya nggak mau. Datanglah ke Amien Rais, rakyat biasa, nggak ada masalah,” kata Amien.(SAE)