Soekarnopedia

Bukan Revolusi Peuyeum

INDONESIA belum merdeka pada 1926 itu, bahkan bahasa dan bangsanyapun belum disepakati, tapi Soekarno yang masih berumur seperempat abad sudah membayangkan tanah air yang...

Pidato Soekarno Tanggal 1 Juni 1945

PendahuluanPaduka tuan Ketua yang mulia!Sesudah tiga hari berturut-turut anggota-anggota Dokuritu Zyunbi Tyoosakai mengeluarkan pendapat-pendapatnya, maka sekarang saya mendapat kehormatan dari Paduka tuan Ketua yang...
Presiden Sukarno, Wakil Presiden Moh. Hatta

Bung Karno, Santri, dan Masjid

Koran Sulindo - Tanggal 30 September 1960 adalah pertama kali di hadapan sidang Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB), ayat-ayat suci Alquran dibacakan. Orang yang membacakan adalah...

Dunia Ketiga di Mata Bung Karno

Sejarah selalu aktual. Pernyataan tersebut memang paradoks. Namun, kebenaran maknanya sulit dinafikan. Karena, banyak negara-bangsa yang tertinggal dari negara-bangsa lain, bahkan tercerai-berai, akibat menganggap...

Para Sahabat Bung Karno dari Benua Hitam

Koran Sulindo - Suatu kali, di tahun 1964, Sabam Sirait—yang kala itu masih menjadi aktivis mahasiswa—berkunjung ke Aljazair. Ketika itu, Sabam Sirait—politisi senior PDI...

Belanda dan Pengabaian Nama Sukarno

Koran Sulindo – Pada awal Agustus 2019, Amsterdam menamai 27 jalan di sebuah pemukiman baru Ijburg dengan nama-nama pejuang yang melakukan perlawanan atas kolonialisme...

Bung Karno dan ‘Bisikan’ yang Persatukan Asia-Afrika

Koran Sulindo – Sebagai politikus dan negarawan tangguh, Bung Karno benar-benar memiliki banyak talenta. Selain seorang orator, ia adalah seniman dan bahkan sanggup tampil...

Sosialisme Bung Karno

SOEKARNO pernah menulis tentang dirinya sendiri untuk surat kabar di mana ia menjadi redaktur. Pada 1941 itu, ia mulai membantu di koran “Pemandangan”.  Di...
Bung Karno bersama Ketua Mao - wikimedia

Naga Merah di Tahun Ketujuh

WAKTU menunjukkan pukul dua siang,satu hari menjelang tujuh tahun perayaan hari berdirinya Republik Rakyat Tiongkok.Setelah mengunjungi Republik Rakyat Mongolia, Bung Karno menginjakkan kakinya di...
Bung Karno ketika berpidato di Sidang Majelis Umum Ke-15 Perserikatan Bangsa-Bangsa, 30 September 1960. Dokumentasi Perpusnas

Dunia Menurut Sang Putra Fajar

DENGAN baju kebesaran berwarna putih, lengkap dengan kopiah dan kacamata baca, Bung Karno tidak mempedulikan protokoler Sidang Umum. Biasanya, setiap kepala negara berpidato sendiri...