Koran Sulindo – Aksi pemerintah Provinsi DKI Jakarta menutup tempat-tempat prostitusi mendapat dukungan dari berbagai pihak. Selain Alexis, tempat prostitusi terselubung di wilayah Jakarta juga mesti ditutup.
Sekjen PKB Abdul Kadir Karding mengatakan, partainya sangat mendukung langkah yang ditempuh Gubernur Anies Baswedan untuk menutup yang menjalankan bisnis prostitusi terselubung. Jadi, bukan hanya Alexis sebetulnya, kata Karding.
Ia menuturkna, seluruh tempat yang menjalankan prostitusi sudah semestinya ditutup. Jangan dibiarkan satu ditutup, tapi di tempat lain dibiarkan berkembang. Memang, kata dia, itu menjadi tugas berat Gubernur DKI Jakarta.
“Secara prinsip, para pelanggara hak usaha atau menjalankan usaha di luar izin yang diajukan, apalagi berupa prostitusi harus dikenakan sanksi,” kata Karding seperti dikutip antaranews.com pada Selasa (31/10).
Karding mengatakan, pihaknya akan mengikuti perkembangan aksi pemerintah DKI Jakarta itu. Apalagi, kegiatan prostitusi memang sesuatu yang ilegal. Ia akan tetapi mengingatkan pemerintah agar tidak menutup usaha yang telah sesuai dengan izin, apalagi usaha itu mampu menyerap tenaga kerja.
Kebijakan demikian, bisa berdampak terhadap perekonomian bangsa. Hotel Alexis untuk sementara menghentikan kegiatan operasionalnya. Itu karena Pemprov DKI tidak memperpanjag izin hotel tersebut. Dampaknya 1.000 karyawannya mesti dirumahkan. Dari jumlah itu, 600 orang berstatus pegawai tetap dan 400 orang pegawai lepas. [KRG]
