Koran Sulindo – Wartawan senior yang menjadi kontributor Koran Suluh Indonesia, Yuyuk Sugarman, meninggal dunia pada Sabtu malam (17/6) pukul 20.30 WIB di Rumah Sakit Holistika Medika, Yogyakarta. “Beliau terkena serangan jantung dan dilarikan ke rumah sakit, namun tidak tertolong,” ungkap Fuska Sani Evani, kawan Yuyuk. Menurut kawannya yang lain, Moh. Thoriq, dalam akun Facebook-nya, Yuyuk pada Sabtu sore masih melakukan kerja jurnalistik di Krisdono. Rencananya, jenazah akan dimakamkan pada Ahad ini (18/6), dengan diberangkatkan dari rumah duka di Jalan Menur Nomor 6 Baciro, Yogyakarta, pada pukul 13.00 WIB.
Yuyuk yang lahir pada 8 Agustus 1954 pernah menjadi wartawan di berbagai media nasional. Ia pernah menjadi wartawan majalan Tempo, Tiras, Editor, D&R, dan harian sore Sinar Harapan. Di Koran Suluh Indonesia, Yuyuk menjadi kontributor sejak pertama koran ini diterbitkan kembali. Beliau adalah kontributor yang aktif dan produktif.
Selain dengan wartawan, Yuyuk juga dikenal sebagai sosok yang dekat dengan kalangan seniman dan masyarkat kecil. Ia juga kerap menulis tinjauan seni dan merupakan penggagas Festival Gerobak Sapi di Yogyakarta.
Selamat jalan, Mas Yuyuk. Budi baik terkenang jua. [PUR]