Penonton Pertunjukan Teater "Surabaya Membara" di Jembatan Viaduk, Jalan Pahlawan, Surabaya, Jumat (9/11).

Koran Sulindo – Untuk memperingati Hari Pahlawan, yang tanggalnya diambil dari perlawanan masyarakat Surabaya terhadap penjajah pada 10 November 1945, pada Jumat malam ini (9/11) digelar pertunjukan teater kolosal bertajuk “Surabaya Membara” di Jalan Pahlawan, Surabaya, seberang Kantor Gubernur Jawa Timur.

Penontonnya membeludak, bahkan sampai ada yang menonton dari pinggir Jembatan Viaduk, yang merupakan jembatan untuk kereta api. Saat sedang asyik menonton, ada kereta api melintas jembatan itu, sekitar pukul 20.00 WIB.

Musibah pun terjadi. Ada penonton yang tertabrak kereta dan ada yang terjatuh dari jembatan itu, yang memiliki ketinggian kurang-lebih lima meter dari jalan raya.

Menurut  Kepala BPB-Linmas Kota Surabaya Eddy Chritijanto, seperti diberitakan infosurabaya.id,  berdasarkan data yang mereka miliki, total korban berjumlah 16 orang luka dan 2 korban meninggal dunia. “Korban tersebar di beberapa rumah sakit, antara lain RSPHC, RSUD Soewandhie, dan RSUD Dokter Soetomo,” kata Eddy, Jumat malam.

Sementara itu, Kepala Unit Laka Polrestabes Surabaya Ajun Komisrais Polisi Antara  mengungkapkan kepada detik.com, korban yang meninggal dunia ada 3 orang. “Ada tiga korban tewas,” kata Antara.

Satu korban yang wafat adalah laki-laki, kini jenazahnya ada di RSUD Dokter Soewandhi. Dua korban meinggal dunia lainnya ada di RSU Dokter Soetomo, yakni seorang perempuan dan seorang laki-laki.

“Satu korban tewas di atas Viaduk akibat tertabrak kereta, sementara dua korban tewas lainnya akibat jatuh dari viaduk,” lanjut Antara. Namun, ia menjelaskan, pihak kepolisian belum mengetahui identitas korban. “Karena korban tidak membawa identitas.” Untuk yang terluka, menurut keterangan Antara lagi, jumlahnya ada 11 orang. [PUR]