Koran Sulindo – Kehidupan pemimpin Amerika Serikat (AS) selalu menarik untuk dituliskan. Termasuk apa yang dilakukan Ibu Negara. Tradisi pergantian kepemimpinan di Gedung Putih, misalnya, selain menyangkut presiden, rupanya juga berkaitan dengan Ibu Negara.
Dalam buku memoarnya yang terbaru berjudul Becoming, mantan Ibu Negara Michelle Obama bercerita tentang bagaimana Ibu Negara sebelumnya, Laura Bush memberi bantuan kepadanya. Bahkan Michelle diminta untuk tidak ragu meneleponnya jika membutuhkan bantuan.
Seperti yang dilaporkan CNN, Michelle juga melakukan hal serupa; seperti yang dilakukan Laura kepadanya. Ia mengatakan hal itu kepada Melania Trump. Namun, Melania sampai hari belum pernah sekali pun menelepon Michelle untuk menanyakan hal-hal apa saja yang perlu dilakukan seorang Ibu Negara.
Dalam sebuah wawancara, Michelle mengakui hal tersebut. Melania disebut belum pernah bertanya kepadanya. Sementara, ketika ia menjadi Ibu Negara di masa Presiden Obama, Michelle acap meminta nasihat dari Laura Bush.
Menanggapi memoar Michelle itu, Stephanie Grisham, Juru Bicara Melania mengatakan, Melania tidak memburuhkan bantuan Michelle. Melania diklaim sebagai wanita yang kuat dan mandiri. Dengan caranya sendiri dan itu pula yang menuntunnya menjadi seorang Ibu Negara.
“ketika Melania membutuhkan nasihat tentang masalah apapun, ia akan meminta pendapat dari tim profesionalnya di Gedung Putih,” tulis Grisham dalam keterangan resminya kepada CNN.
Michelle dan Melania telah bertemu 3 kali sejak Donald Trump dinyatakan sebagai presiden terpilih AS. Pada November 2016, misalnya, Michelle mengundang Melania datang ke Gedung Putih untuk sekadar minum teh. Dan itu merupakan tradisi penyambutan kepada Ibu Negara yang baru.
Pertemuan kedua terjadi pada saat pelantikan Trump menjadi presiden AS. Celakanya pada waktu itu, Melania justru memberikan hadiah kepada Michelle. Sebuah tindakan yang ganjil karena tidak pernah ada dalam tradisi pelantikan presiden baru AS. Terlebih pelantikan presiden adalah sebuah acara kenegaraan.
Terakhir, keduanya bertemu dalam acara pemakaman mantan Ibu Negara Barbara Bush pada April 2018. Pertemuan kedua orang itu hanya sebentar. [KRG]