Ilustrasi/Istimewa

Koran Sulindo – Rombongan Dewan Pimpinan Pusat PDI Perjuangan yang dipimpin Sekretaris Jenderal Hasto Kristiyanto memulai Safari Politik Kebangsaan menyusuri perjalanan jalur selatan Jawa dalam tajuk Safari Politik Kebangsaan Jilid II.

Iring-iringan kendaraan yang membawa rombongan berangkat dari kantor DPP PDI Perjuangan, Jalan Diponegoro, Jakarta, Sabtu (24/11/2018).

“Sesuai arahan Ibu Ketua Umum, Ibu Megawati Soekarnoputri, kami akan melakukan Safari Politik Kebangsaan II dengan menempuh wilayah Selatan Jawa,” kata Hasto.

Selama ini, wilayah selatan Jawa relatif kurang mendapat perhatian. Namun, di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo visi membangun dari pinggiran, menjadikan wilayah selatan Jawa memiliki prospek yang cukup besar untuk pengembangan perekonomian ke depan.

“Termasuk pengembangan laut selatan Jawa, itu sangat luar biasa alam rayanya, kemudian juga untuk kegiatan pariwisata,” katanya.

Turut hadir di dalam rombongan, hadir Ketua DPP PDI Perjuangan bidang Organisasi Djarot Saiful Hidayat bersama sejumlah calon anggota legislatif untuk wilayah itu. Yakni Ono Surono mewakili daerah pemilihan (Dapil) Jawa Barat VIII,  Vita Ervina ( Jawa Tengah VI), dan Yayan Sopyani Alhadi (Dapil Jawa Barat X).

“Pak Yayan ini spesialis untuk doa dan juga untuk menggelorakan semangat orang muda. Karena Bung Karno memiliki kedekatan dengan Muhammadiyah. Pak Yayan ini di Baitul Muslimin Indonesia bersama Pak Sahid, dan ini menjadi jembatan persaudaraan, termasuk dengan Muhammadiyah dengan NU,” katanya.

Djarot Saiful Hidayat menambahkan bahwa perjalanan itu dilakukan juga demi memerkuat konsolidasi organisasi partai. Sebab pemilu legislatif dan pemilu presiden 2019 berjalan serentak dan ada dalam satu tarikan nafas.

“Kita ingin memastikan seluruh kader PDI Perjuangan sampai dengan tingkat anak ranting, PAC, DPC, kemudian legislatif bergerak untuk memenangkan Pilpres maupun Pileg,” kata Djarot.

Nantinya, Hasto dan Djarot akan memberikan beberapa arahan yang dititipkan oleh Ketua Umum Megawati. Yakni agar berkampanye dengan baik, santun. Lalu substansi yang disampaikan menyangkut program pemerintahan Jokowi yang memang jelas dirasakan rakyat.

“Bagaimana menghindari ujaran kebencian dan bersama-sama melawan hoaks,” kata Djarot.

Perjalanan dimulai Sabtu (24/11) hingga Senin (26/11). Adapun 8 titik yang menjadi rencana tujuan perjalanan itu adalah Bandung Barat, Garut, Pangandaran, Cilacap, Magelang, Borobudur, dan berakhir di Sleman, Yogyakarta. [CHA]