Ahmad Basarah

Koran Sulindo – PDI Perjuangan menunjuk Ketua Fraksi PDI-P Utut Adianto dan Ahmad Basarah sebagai Wakil Ketua DPR dan MPR yang baru.

Berdasarkan aturan dalam Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2018 tentang MPR, DPR, DPD, dan DPRD, PDIP memang berhak mendapatkan satu kursi di pimpinan MPR dan DPR.

“Dengan adanya representasi PDI Perjuangan baik di MPR maupun DPR RI, maka hal tersebut mencerminkan kesesuaian aspirasi antara suara rakyat yang memberi kepercayaan pada PDI Perjuangan sebagai pemenang Pemilu tahun 2014,” kata Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto melalui keterangan tertulisnya, Senin, (19/3).

Hasto juga menambahkan, surat penunjukan Utut sebagai Wakil Ketua DPR dan Ahmad Basarah sebagai Wakil Ketua MPR akan dikirim hari ini.

Hasto menambahkan keberadaan kader PDIP pada jajaran pimpinan legislatif ini akan meningkatkan konsolidasi untuk mendukung pemerintahan Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Jusuf Kalla.

“Kedua wakil pimpinan dari PDI Perjuangan tersebut bertugas memberikan dukungan yang lebih efektif bagi program-program pemerintahan Jokowi,” kata Hasto.

Lebih lanjut ia menyebut, sebagai partai pengusung utama Presiden Jokowi dalam komposisi baru tersebut diyakini bakal memperkuat konsolidasi politik di pemerintahan.

Hasto juga menyebut penunjukan Utut dan Basarah sebagai kader senior menjadi bukti hidupnya proses kaderisasi di internal PDI-P. Mereka berdua telah digembleng sebagai kader partai yang memiliki kesadaran ideologi, organisasi, politik,

“Keduanya juga memiliki kecakapan manajerial yang handal. Keduanya berdedikasi untuk memerbaiki peningkatan kinerja kedua lembaga negara,” kata Hasto melanjutkan.

Sebelum ditunjuk sebagai Wakil Ketua MPR Ahmad Basarah menjabat sebagai Wakil Sekretaris Jenderal PDIP bidang program pemerintahan dan Ketua Fraksi PDIP di MPR.

Sedangkan Utut selain menjabat sebagai Wakil Sekretaris Jenderal PDIP bidang internal juga menjabat sebagai Ketua Fraksi PDIP di DPR.

Sementara itu, menanggapi penunjukan dirinya sebagai Wakil Ketua DPR, Utut berjanji akan menjalankan amanah itu sebaik-baiknya. “Ya ini tugas yang diberikan tentu harus saya jawab dengan sebaik-baiknya,” kata Utut.

Ia juga mengaku sejauh ini belum ada pesan atau tugas khusus yang diamanatkan oleh Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri terkait penunjukkannya. “Yang jelas bahwa 19 bulan kedepan ini kita selesaikan masa periode 2014-2019 ini sebaik baiknya,” kata Utut.(TGU)