MENURUT MENTERI Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy pada 2 Oktober 2018, di Indonesia sekarang ini setidaknya ada 736 ribu guru honorer. Adapun dalam seleksi CPNS tahun 2018 ini, pemerintah hanya akan menerima 112 ribuan guru melalui CPNS. Sementara itu, hanya 80 ribuan guru honorer K2 yang dinilai memenuhi syarat untuk mengikuti CPNS. Sisanya terhambat oleh usia dan prasyarat pendidikan sebagaimana tertera dalan Undang-Undang Aparat Sipil Negara, yakni 35 tahun.
Pemerintah pun, menurut Muhadjir, akan memperjuangkan nasib para guru honorer tersebut dengan mekanisme Calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (CP3K). Diakui Muhadjir, P3K tak mendapat uang pensiun.
Namun, nantinya, kata Muhadjir lagi, gaji mereka akan dikelola sehingga mereka akan mendapat jaminan hari tua. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan Badan Kepegawaian Negara akan bekerja sama dengan yayasan dana pensiun untuk menangani program ini.
Ia juga mengatakan, penggodokan Calon P3K sudah selesai di kementeriannya dan tinggal menunggu keputusan dari Kementerian Keuangan. “Di Kemendikbud sudah tuntas, tinggal di Kemenkeu,” katanya. [Rafles]