Ilustrasi: Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto di meresmikan peletakan batu pertama pembangunan kantor DPD PDI Perjuangan Kalteng/Istimewa

Koran Sulindo – PDI Perjuangan berkomitmen untuk terus melahirkan calon pemimpin nasional dari daerah seperti halnya Joko Widodo (Jokowi) yang awalnya wali kota Solo, gubernur DKI Jakarta kemudian menjadi presiden RI. Karenanya, perlu kaderisasi kepemimpinan melalui pemantapan infrastruktur partai, termasuk pembangunan kantor baru.

Hal itu disampaikan Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto di Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Sabtu (26/10/2109). Hasto mengunjungi Palangka Raya dalam rangka peletakan bata pertama pembangunan kantor DPD PDI Perjuangan Kalteng.

“Kantor ini desainnya sebagai pusat pengorganisasian kegiatan partai. Maka ada ciri kebudayaan kita dengan rumah betang, mengingat PDI Perjuangan selalu kukuh dengan jalan kebudayaan,” ujar Hasto saat menyampaikan kata sambutan pada pembangunan gedung yang berlokasi di Jalan Ir Soekarno, Palangka Raya itu.

Hasto dalam kunjungannya ke Kalteng didampingi Wakil Sekjen Arif Wibowo dan juga dihadiri Gubernur Kalteng Sugianto Sabran.

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri berpesan bahwa membangun kantor untuk kegiatan partai merupakan bagian dari proses pelembagaan politik. Terlebih, PDI Perjuangan pada kongres V di Denpasar, Bali, Agustus lalu bulan lalu telah menegaskan diri sebagai partai pelopor. Ada dua ciri partai partai pelopor.

Ciri pertama adalah kantor partai sebagai pusat pendidikan politik kader. Berdasarkan penelitian, kata Hasto, mayoritas kepala daerah yang berkomitmen terhadap Pancasila, NKRI dan menjalankan konstitusi adalah berasal dari Perjuangan.

“Ini bisa terjadi karena proses kaderisasi politik yang benar. Terbukti pada 2014 lalu, kaderisasi itu berpuncak dengan berhasilnya Jokowi muncul sebagai pemimpin yang berasal dari bawah untuk menjadi presiden,” papar Hasto.

Hasto menambahkan, Jokowi berproses dari wali kota hingga menjadi presiden. Karena itu, tutur Hasto, kemunculan Jokowi merupakan bukti proses demokrasi di PDI Perjuangan yang tumbuh dan dimatangkan dari bawah.

“Maka dengan adanya kantor partai ini, proses pelembagaan politik untuk kepemimpinan tetap dilakukan, sehingga dari Kalteng ini nanti muncul pemimpin nasional,” ucap Hasto  disambut tepukan gemuruh kader partai berlambang kepala banteng itu.

“PDI Perjuangan terus berupaya konsisten melakukan kaderisasi. Maka pemimpin bangsa akan dilahirkan dari rahim PDI Perjuangan.”

Adapun ciri kedua partai pelopor adalah memiliki SDM kepartaian yang andal. Hasto pun mengharapkan kantor DPD PDI Perjuangan Kalteng kelak menjadi pusat rekrutmen, kaderisasi, hingga advokasi yang sebaik-baiknya unuk kesejahteraan rakyat.

Hasto pun mengutip pesan Megawati tentang pentingnya menghadapi gempuran pihak-pihak yang berupaya mengganti ideologi Pancasila. Menurutnya, kantor-kantor PDI Perjuangan harus menjadi pusat kegiatan untuk menumbuhkembangkan kebudayaan nasional.

“Sehingga kebudayaan nasional kita tak tergusur asing. Baik kebudayaan dari AS, Eropa dan Timur Tengah. Seperti kata Bung Karno bahwa Indonesia yang berkepribadian dalam berkebudayaan,” tutur Hasto.

Hasto juga berterima kasih dan mengapresiasi kegotongroyongan kader-kader PDI Perjuangan Kalteng dalam membangun kantor baru.

“Kami mohon doanya agar PDI Perjuangan selalu dapat menjalankan tugas kerakyatan dan kebangsaannya, dan memberikan dukungan paling efektif bagi kepemimpinan Jokowi-Ma’ruf Amin,” kata Hasto.

Sementara, Ketua DPD PDI Perjuangan Kalteng Arton S Dohong menyatakan, mengatakan kantor baru itu terdiri dari dua gedung di atas lahan seluas 4.500 meter persegi. Satu bangunan merupakan rumah betang khas Dayak dengan daya tampung 200-300 orang.

“Bangunan didesain sebagai rumah betang, yang merupakan rumah adat setempat. Ini demi melestarikan adat Kalimantan Tengah,” imbuhnya.

Arton menargetkan kantor baru tersebut bisa selesai dan ditempati pada Maret 2020. Adapun kebutuhan anggaran untuk membangun kantor baru itu mencapai Rp 8 miliar.

“Besar harapan kami semoga proses hari ini menjadi penyemangat dan kantor ini bisa meningkatkan rasa percaya diri seluruh kader PDI Perjuangan Kalteng di semua tingkatan dan jenjang,” kata Arton. [CHA]