Sejarah Singkat Peluncuran Komputer Macintosh

Pendiri Apple Steve Jobs berpose dengan PC Macintosh 128K

Ketika teknologi komputer masih menjadi sesuatu yang eksklusif dan rumit di awal 1980-an, muncul sebuah gagasan berani: bagaimana jika komputer dibuat untuk semua orang, mudah digunakan, dan intuitif? Gagasan inilah yang melahirkan Macintosh, sebuah perangkat yang mengubah lanskap teknologi untuk selamanya.

Tepat 41 tahun yang lalu, Apple memperkenalkan dunia kepada Macintosh, membuka era baru dalam cara manusia berinteraksi dengan komputer. Dalam artikel ini, kita akan mengulas sejarah perjalanan Macintosh dari sebuah ide visioner hingga menjadi simbol revolusi teknologi yang terus hidup hingga hari ini.

Awal Mula Proyek Macintosh

Hari ini, 24 Januari 2025, dunia memperingati 41 tahun peluncuran komputer Macintosh pertama oleh Apple Inc. pada tahun 1984. Macintosh, yang kerap disebut sebagai Mac, merupakan salah satu terobosan paling revolusioner dalam sejarah teknologi komputer. Dengan memperkenalkan antarmuka pengguna grafis (GUI) dan penggunaan mouse kepada masyarakat luas, Macintosh menjadi tonggak penting dalam evolusi komputer modern.

Mengutip berbagai sumber, proyek Macintosh berawal pada akhir 1970-an, diprakarsai oleh Jef Raskin, seorang karyawan Apple yang visioner. Ia membayangkan sebuah komputer yang tidak hanya canggih, tetapi juga mudah digunakan dan terjangkau untuk konsumen umum. Nama “McIntosh” diambil dari jenis apel favoritnya, namun harus diubah menjadi “Macintosh” karena masalah hukum.

Pada September 1979, Raskin mulai mengumpulkan tim untuk merealisasikan visinya. Bersama Bill Atkinson dan Burrell Smith, mereka merancang perangkat keras dan perangkat lunak yang menjadi dasar dari Macintosh. Fokus mereka adalah menciptakan komputer dengan mikroprosesor Motorola 68000 dan kemampuan grafis yang unggul, melampaui standar komputer pada masa itu.

Macintosh pertama kali diperkenalkan kepada dunia melalui iklan legendaris selama Super Bowl pada tahun 1984. Iklan yang futuristik dan berani ini menekankan fitur utama Macintosh, seperti GUI yang intuitif dan penggunaan mouse sebagai alat navigasi. Peluncuran resminya terjadi pada 24 Januari 1984, dengan model pertama yang dikenal sebagai Macintosh 128K.

Macintosh 128K menggunakan sistem operasi System 1.0, yang memungkinkan pengguna untuk berinteraksi melalui ikon dan jendela, jauh lebih intuitif dibandingkan sistem berbasis teks seperti MS-DOS. Selain inovasi perangkat keras, kesuksesan Macintosh juga ditopang oleh perangkat lunak eksklusif yang dikembangkan oleh Apple, memberikan pengalaman pengguna yang holistik.

Perkembangan Selanjutnya

Setelah debutnya, Macintosh terus mengalami evolusi. Model-model baru seperti Macintosh Plus dan Macintosh II menghadirkan kemampuan grafis yang lebih baik dan fungsionalitas yang lebih luas. Pada tahun 2001, Apple memperkenalkan OS X, yang membawa stabilitas dan kemampuan multitasking yang lebih baik, memperkuat posisi Macintosh di dunia teknologi.

Lebih dari sekadar komputer, Macintosh menjadi fondasi ekosistem Apple yang lebih besar, melahirkan produk-produk seperti iMac, MacBook, iPhone, dan iPad. Hingga hari ini, sistem operasi Mac OS terus berkembang, mendukung berbagai aplikasi modern dan kebutuhan pengguna di era digital.

Selama lebih dari empat dekade, Macintosh telah mengubah cara manusia berinteraksi dengan teknologi. Peluncurannya tidak hanya menjadi momen penting dalam sejarah komputer tetapi juga menjadi pendorong inovasi yang membentuk masa depan industri teknologi. Dengan setiap generasi baru produk Apple, warisan Macintosh tetap hidup, tercermin dalam desain, fungsionalitas, dan filosofi inovasi yang diusung oleh perusahaan ini.

Sebagai pionir yang memperkenalkan komputer ramah pengguna kepada dunia, Macintosh akan selalu dikenang sebagai simbol dari keberanian untuk berpikir berbeda dan menciptakan perubahan yang nyata. [UN]