St Kitts dan Nevise, (foto: Unsplash /Simon Godfrey)
St Kitts dan Nevise, (foto: Unsplash /Simon Godfrey)

Koran Sulindo – Negara kecil dengan populasi penduduk kurang dari 50 ribu jiwa atau diperkirakan oleh Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) sebanyak 46,859 jiwa. Kepadatan penduduknya berkisar 180 orang per kilometer persegi dengan luas wilayah 261 kilometer persegi.

Negara ini merupakan negara federasi berdaulat terkecil di belahan bumi barat, bahkan di dunia, bernama Saint Kitts dan Nevis. Dengan jumlah penduduk yang sedikit, namun memiliki tingkat pertumbuhan sebesar 0,18 % dengan populasi 0,001% dari populasi dunia.

St Kitts dan Nevis awalnya bernama  St Kitts – Nevis – Anguilla namun pada tahun 1980 Anguilla memisahkan diri. Pada tanggal 19 september 1983 Federasi St Kitts dan Nevis mendapatkan kemerdekaannya sendiri, setelah sebelumnya berada dibawah kekuasaan Kerajaan Inggris.

St Kitts sendiri merupakan julukan untuk orang suci yang menjadi asal nama pulau tersebut yaitu Santo Christopher, dan Nevis adalah julukan yang diberikan oleh Christopher Columbus  pada tahun 1493 saat pertama kali melihatnya dan menamakannya Nuestra Señora de las Nieves yang berarti “Bunda Maria dari Salju” karena Puncak Nevis yang diselimuti awan di pulau tersebut menyerupai pegunungan bersalju dari Eropa.

Bahasa resmi yang digunakan di St Kitts dan Nevis adalah bahasa Inggris.

Nevis merupakan tempat kelahiran dari pendiri Amerika yaitu Alexander Hamilton sebelum dirinya dikirim oleh orang tua angkatnya yang merupakan orang kaya ke New York untuk menempuh pendidikan disana.

Selain Alexander Hamilton, diketahui pendiri sosial media Telegram, Pavel Durov juga mempunyai paspor kewarganegaraan di St Kitts dan Nevile. Meskipun Pavel Durov mendapatkan kewarganegaraan tersebut dengan cara berinvestasi ke industri Gula di kepulauan itu sebesar $250.000 (dua ratus lima puluh ribu dolar Amerika)  atau sekitar  Rp3.854.800.000 (tiga miliar delapan ratus lima puluh empat juta delapan ratus ribu rupiah).

Diketahui memang salah satu syarat untuk menjadi warga negara St. Kitts dan Nevis adalah melalui investasi. Seperti menyumbangkan minimal $250.000 ke Dana Pertumbuhan Berkelanjutan (SGF) atau membeli real estat minimal $400.000.

Pavel Durov sendiri tercatat mempunyai beberapa kebangsaan selain St Kitts dan Nevis seperti United Arab Emirat, Prancis, dan Rusia.

St. Kitts dan Nevis dulunya merupakan dua pulau terkaya di Hindia Barat, yang menghasilkan lebih dari 20 persen dari seluruh hasil panen gula Kerajaan Inggris. Reruntuhan pabrik gula masih menghiasi lanskap di kepulauan tersebut. Selain itu, St Kitts dan Nevis juga menjadi sarang bagi para penyu. Ada tiga jenis penyu yang mendatangi pulau ini dari bulan Juni hingga Oktober seperti: penyu sisik, penyu belimbing, dan penyu hijau.

Dengan sejarah yang tersimpan dan bentang alam yang indah, St Kitts dan Nevise menjadi destinasi wisata yang pantas untuk dikunjungi. [IQT]