Rangkul PPP, PDI Perjuangan Ingin Menambah Kursi DPR dari Jakarta Timur

Ilustrasi/Istimewa

Koran Sulindo – PDI Perjuangan bertekad mendongkrak raihan suara kursi DPR RI untuk daerah pemilihan (Dapil) Jakarta Timur. Sebelumnya hanya mendapat 1 kursi, setidaknya menjadi dua sampai tiga kursi DPR RI pusat.

“Dulu kami hanya meraih kursi DPR RI itu satu. Maka sekarang minimal dua. Kalau kalkulasi dengan sistem perhitungan sesuai UU baru, sekarang dua sampai tiga. Itu bila memakai hitungan bilangan pembagi pemilih dan plus bekerja sama dengan parpol koalisi,” kata Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto usai memimpin konsolidasi DPC PDI Perjuangan Jakarta Timur, Minggu (20/1). Kegiatan ini dilakukan di sela-sela Safari Politik Kebangsaan V menyusuri DKI Jakarta.

Dalam Safari Politik Kebangsaan V PDIP menyusuri DKI Jakarta itu, pihaknya akan membangun kerja sama dengan merangkul PPP di Jakarta Timur. Di Jakarta Selatan akan membangun kerja sama dengan KH Zainal Arifin dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

“Kami akan turun bersama-sama di Jakarta Selatan, dimana PKB cukup kuat bersama Golkar dan PDI Perjuangan. Di Jak Timur kami dengan PPP. Ini kerja sama intens, bergotong royong dalam koalisi,” kata Sekretaris Tim Kampanye Nasional Jokowi-KH Ma’ruf Amin itu.

Rebut Kantong PKS

Sementara itu Caleg DPR RI dari Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Zuhairi Misrawi mengatakan partainya adalah partai yang bisa menunjukkan wajah nasionalis sekaligus Islamis. Alasannya, baru di PDI Perjuangan inilah dua ormas Islam besar, yakni NU dan Muhammadiyah, bisa akur dan bersatu. Padahal biasanya ada saja perbedaan sikap dari dua ormas keagamaan ini.

“Kalau biasanya antara NU dan Muhammadiyah ada perbedaan sikap dan penghasilan, sementara di PDI Perjuangan dua ormas ini bisa disatukan,” ujar Zuhairi saat memberi pembekalan dalam konsolidasi kader dan caleg di Kantor DPC PDIP Jakarta Selatan, Minggu (20/1/2019).

Zuhairi juga mengatakan, PDIP memiliki organisasi sayap Baitul Muslimin Indonesia (Bamusi). Keberadaannya sebagai wujud nyata bahwa partai pimpinan Megawati Soekarnoputri ini adalah partai yang ramah terhadap umat Islam.

Pria lulusan terbaik seangkatannya dari Universitas Al Azhar Kairo Mesir itu mengatakan bahwa dengan Bamusi, PDI Perjuangan siap masuk ke kantong-kantong pemilih PKS. Seperti dirinya yang juga pengurus Bamusi, siap merebut suara di basis kekuatan PKS di Jakarta.

“Saya ini 1.000 persen santri, dan saya akan masuk ke kantong-kantong PKS, siap merebut suara ke basis PKS,” ujar caleg PDIP untuk dapil Jakarta VII nomor urut 2 itu.

Wakil Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Eriko Sotarduga, menyerukan agar seluruh kader partai bekerja keras bersama memenangkan Jokowi-KH Ma’ruf Amin di pemilu 2019. Dan itu satu tarikan napas dengan pemenangan pileg 2019.

Secara khusus, dia meminta para caleg PDIP agar melibatkan pengurus ranting dan anak ranting partai dalam pemenangan.

“Dan jangan ada kesan pengurus ranting dan anak ranting hanya sekedar dimanfaatkan, tetapi juga harus difasilitasi,” kata Eriko.

Acara konsolidasi itu dilaksanakan dalam rangkaian Safari Politik Kebangsaan V menyusuri Provinsi DKI Jakarta. Selama safari yang berlangsung sejak kemarin, Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto melakukan berbagai konsolidasi serta menemui berbagai komunitas masyarakat. [CHA]