Presiden Jokowi dan Wapres Ma’ruf Amin melakukan tabur bunga di TMP Kalibata, Jakarta, Jumat (10/11/2023). (Foto: BPMI Setpres)
Presiden Jokowi dan Wapres Ma’ruf Amin melakukan tabur bunga di TMP Kalibata, Jakarta, Jumat (10/11/2023). (Foto: BPMI Setpres)

Peringatan Hari Pahlawan 10 November 2023 diselenggarakan pemerintah dengan menggelar ziarah nasional di Taman Makam Pahlawan (TMP) Nasional Utama Kalibata. Acara itu dipimpin langsung oleh Presiden RI Joko Widodo sebagai Inspektur upacara.

Upacara peringatan hari pahlawan dimulai dengan penghormatan kepada arwah pahlawan yang dipimpin oleh Komandan Upacara Kolonel Pnb. Puguh Yulianto.

Kemudian Presiden mengajak peserta upacara untuk mengheningkan cipta diawali dengan bunyi sirene selama 60 detik untuk mengenang Pertempuran 10 November 1945 di Surabaya.

Acara ziarah nasional ini kemudian berlanjut dengan peletakan karangan bunga dan dengan pembacaan doa bagi para arwah pahlawan yang dipimpin oleh Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas. Setelah itu, komandan upacara memimpin penghormatan terakhir kepada arwah para pahlawan.

Tampak hadir dalam upacara tersebut yaitu Wakil Presiden Ma’ruf Amin, sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Maju, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana TNI Muhammad Ali, Kepala Staf TNI Angkatan Udara Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, dan Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal TNI Agus Subiyanto.

Setelah upacara usai, Presiden bersama Wakil Presiden Ma’ruf Amin meninggalkan tempat upacara untuk melaksanakan tabur bunga di pusara sejumlah pahlawan. Tabur bunga antara lain dilakukan di makam B.J. Habibie, Ainun Habibie, Ani Yudhoyono, Umar Wirahadi Kusuma, Soedarmono, Adam Malik, para pahlawan revolusi, hingga dan pahlawan tidak dikenal.

Dalam rangka peringatan Hari Pahlawan, Presiden Joko Widodo melalui media sosial Instagram menyampaikan pesan agar para penerus bangsa yang hari ini mengenang jasa para pahlawan harus menanamkan tekad mengisi kemerdekaan dengan semangat tinggi demi kemajuan bangsa.

“Kita kembali memancangkan tekad mengisi kemerdekaan itu dengan kerja keras dan semangat tinggi untuk memerangi kemiskinan, memberantas kebodohan, dan bersama menyongsong kemajuan Indonesia,” kata Jokowi. [PAR]