Mahfud MD
Mahfud MD/covesia.com

Koran Sulindo – Calon petahana Joko Widodo diharap memilih mantan Ketua Mahkamah Konstitusi, Mahfud DM sebagai calon Wakil Presiden, di Pilpres 2019.

Harapan itu disampaikan Ketua Umum Barisan Relawan Untuk Jokowi (Baret Jokowi), Roi Pohan jika pertimbangan Cawapres Jokowi haruslah seorang santri.

Alasan dirinya berharap Jokowi memilih Mahfud, ketimbang Muhaimin Iskandar, atau Muhammad Zainul Majdi (Tuan Guru Bajang) karena Mahfud sosok yang tegas dan mengerti mengenai hukum tata negara.

“Kalau diharuskan memilih diantara sosok Mahfud MD, Muhammad Zainul Majdi dan Muhaimin Iskandar, saya pribadi lebih memilih pak Mahfud,” kata Roi saat dihubungi, Kamis (9/8).

Akan tetapi, jika Cawapres Jokowi pertimbangannya tidak mesti seorang santri, maka ia lebih berharap Jokowi memilih Moeldoko.

Terlepas dari santi atapun tidak, ia berharap siapapun yang dipilih Jokowi nanti bisa merangkul berbagai kalangan, demi Indonesia.

“Mulai dari kalangan agama, sosok yang bisa diterima kelompok muda, dan juga sosok yang tegas dalam membantu Jokowi nantinya, dibidang pertahanan dan keamanan,” kata dia.

Sebelumnya, Ketua Umum PPP Romahurmuziy menyatakan calon wakil presiden Jokowi datang dari figur yang memilik banyak pengalaman di berbagai tugas pemerintahan.

Selain itu, sosok tersebut menurutnya mewakili organisasi keagamaan terbesar di Indonesia dan namanya diawali inisial M. Nama-nama itu pun tak jauh dari yang pernah disebutnya dalam daftar 10 tokoh yang akan menjadi calon presiden Jokowi.

“Dia juga memiliki pengalaman paling luas dalam segala ranah pemerintahan. Selamat menebak,” kata Rommy.

Terkait figur Cawapres Jokowi berinisial M. Wakil Sekretaris Jenderal PPP Achmad Baidowi menambahkan, Cawapres Jokowi yang pasti adalah representasi santri. “Yang jelas representasi santri,” kata Baidowi saat dihubungi wartawan, Rabu (8/8).

Namun sayang, Baidowi belum bisa membocorkan nama yang nantinya akan diumumkan secara resmi oleh Jokowi sendiri.

Nama Mahfud makin santer beredar setelah beberapa kalangan menyebut manatan Ketua MK tersebut sudah pasti dipinang oleh Jokowi.

Jokowi sendiri menyebut bakal mendaftar ke KPU besok pagi sementara nama cawapresnya bakal diumumkan sore ini. Pengumuman itu rencananya akan disampaikan Jokowi dengan sejumlah perwakilan partai koalisi di kawasan Menteng, Jakarta.

“Bahwa besok pagi insyaallah saya dan cawapres akan mendaftar ke KPU,” usai bertemu dengan Wapres Jusuf Kalla, Kamis (9/8) [SAE/TGU]