Ilustrasi: Pelantikan Pengurus Akurindo DPCBali, di Aula Wiswa Pemerintah Provinsi Bali, Rabu (10/10/2018)/Kristian Ginting

Koran Sulindo – Calon Wakil Presiden K.H. Ma’ruf Amin dijjadwalkan akan membuka secara resmi pameran produk unggulan UMKM Indonesia yang diberi tajuk “Amazing Bali”, Rabu siang (10/10) Pameran ini berlangsung mulai 10 Oktober sampai 14 Oktober 2018 di Lapangan Monumen Perjuangan Rakyat Bali di Renon, Denpasar.

Rencananya, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri juga akan menghadiri pembukaan Amazing Bali tersebut. Juga akan hadir Menteri Koperasi dan UMKM Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga serta Gubernur Bali I Wayan Koster.

“Kami merespons apa yang dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo dan K.H. Ma’ruf Amin sebagai Arus Baru Ekonomi Indonesia, yang antara lain bertumpu UMKM,” kata Ketua Umum Akurindo, Emir Moeis, di Bali, Rabu (10/10/2018).

Asosiasi Kelompok Usaha Rakyat Indonesia (AKURINDO) adalah asosiasi yang dibentuk dengan tujuan untuk menumbuhkembangkan UMKM dalam rangka membangun perekonomian nasional berdasarkan demokrasi ekonomi yang berkeadilan dengan berazaskan Pancasila.

Kegiatan AKURINDO adalah pemberdayaan anggota melalui pelatihan, pendampingan, akses modal, dan akses pasar. Setiap tahun, anggota APUMKMI diikutsertakan dalam pameran yang diselenggarakan di Jakarta dengan tajuk MSP Expo.

Selain itu, anggota AKURINDO juga diajak pameran di luar negeri.

Tahun 2017, negara yang menjadi sasaran pameran adalah Rusia, Jepang, India, dan Belgia. Bahkan AKURINDO sedang menjajaki peluang untuk mendirikan kantor perwakilan pemasaran di Belgia.

Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) berperan besar dalam mewujudkan perekonomian nasional yang keadilan dan terwujudnya kesejahteraan umum untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat. Hal ini sesuai dengan cita-cita sosial yang dikehendaki UUD 1945 dan Pancasila.

Untuk mewujudkan cita-cita tersebut, Pengusaha Mikro, Kecil dan Menengah perlu bersatu dalam wadah organisasi. Organisasi ini untuk memperkuat UMKM melalui pelatihan, pendampingan, akses permodalan, memperkuat jaringan dan akses pasar di dalam maupun di luar negeri melalui teknologi informasi.