Koran Sulindo – Untuk mendukung pelaksanaan program pemerintah Gerakan Nasional Non-tunai (GNNT), bank bjb membuat program pengelolaan penyaluran dana Bantuan Operasional Siswa (BOS) berbasis aplikasi Si-BOS. Dijelaskan Direktur Komersial dan Konsumer bank bjb Suartini, dalam mendukung salah satu program pemerintah pada GNNT, khususnya pengelolaan penyaluran dana BOS secara non-tunai, bank bjb telah bekerja sama dengan Asosiasi Bank Daerah (Asbanda) dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan terkait penyaluran berbasis aplikasi website melalui Si-BOS.
Uji coba implementasi pengelolaan dana BOS non-tunai di Jawa Barat telah dilaksanakan di dua kota ke 27 sekolah di Kota Bandung dan Bogor. Rencananya, pada tahun 2018 ini akan dilakukan perluasan uji coba pengelolaan BOS non-tunai.
“Kami, bank bjb, sangat mendukung upaya peningkatan kualitas pendidikan Jawa Barat. Selain itu, salah satu bentuk apresiasi terhadap guru dan tenaga pendidik, kami juga memiliki program bjb Cinta Guru, yang merupakan program kerja sama antara bank bjb dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,” kata Suartini.
Program tersebut memberi fasilitas kepada guru dalam bentuk pemberian kartu anjungan tunai mandiri (ATM) dengan desain khusus (co-branding). Selain itu, guru akan mendapat diskon, free executive lounge, serta diikutsertakan dalam program undian khusus guru penerima sertifikasi.
Baru-baru ini, bank bjb juga mendukung kegiatan workshop dan gathering dinas pendidikan kabupaten/kota se- Provinsi Jawa Barat. Workshop tersebut digelar pada 12 Januari 2018 di Swiss Bell Hotel Harbor Bay, Batam, Kepulauan Riau. Hadir dalam acara itu antara lain Direktur Komersial dan Konsumer bank bjb Suartini, Kadisdik Jabar Ahmad Hadadi, serta pejabat Disdik Jabar dan disdik kota/kabupaten lain di Jawa Barat.
Dukungan bank bjb itu, diungkapkan Suartini, untuk mempererat hubungan atau tali silaturahmi yang lebih baik lagi dengan dinas pendidikan provinsi, kabupaten, dan kota se-Jawa Barat. Suartini juga mengucapkan terima kasih kepada dinas pendidikan karena telah memercayakan pengelolaan penyaluran dana Tunjangan Profesi Guru (TPG) dan dana BOS ke bank bjb. [PUR]
