Ilustrasi: Imam Besar Masjid Istiqlal, KH Nasaruddin Umar/nuo.or.id

Koran Sulindo – Imam Besar Masjid Istiqlal, KH Nasaruddin Umar, meminta masyarakat melaksanakan salat Idul Fitri di rumah untuk mencegah penularan virus COVID-19.

“Saya selaku Imam Besar Masjid Istiqlal meminta masyarakat yang sering menjadi jamaah masjid untuk melaksanakan shalat Id di rumah saja,” kata Nasaruddin, dalam konferensi pers Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 di Jakarta, Sabtu (23/5/2020).

Nasaruddin memberi contoh bagaimana Nabi Muhammad SAW saat di Madinah melarang sahabatnya untuk shalat di masjid dikarenakan hujan deras.

“Itu hanya hujan deras, tapi sekarang di luar kita ‘hujan’ corona. Hujan air saja, Rasulullah meminta agar tidak shalat di masjid. Apalagi corona yang mematikan,” katanya.

Imam Besar Istiqlal mengajak umat tidak memaksakan kehendak melakukan kegiatan di masjid.

Menurut Nasaruddin, Majelis Ulama Indonesia (MUI), mengumpulkan banyak dalil agar masyarakat shalat Id di rumah. Pemerintah juga meminta agar masyarakat shalat Id di rumah.

“Sebagai umat Islam, sebagai warga bangsa siapa lagi yang harus diikuti selain ulama dan umaro,” kata Nasaruddin.

Sidang isbat awal Syawal 1441 Hijriah yang digelar Kementerian Agama di Jakarta, Jumat petang kemarin, menetapkan Idul Fitri jatuh pada Minggu (24/5/2020).

Silaturahim Virtual

Sementara itu Istana Kepresidenan menyatakan Presiden Joko Widodo tidak akan mengadakan gelar griya (open house) pada Idul Fitri 1 Syawal 1441 Hijriah, Minggu (24/5/2020) nanti.

“Tradisi silaturahmi bersama keluarga dan kerabat agar terus dijaga. Meski tidak bertemu secara langsung, silaturahmi bisa dilakukan secara virtual,” kata Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin, di Jakarta, Jumat (22/5/2020), melalui rilis media.

Presiden juga meminta seluruh menteri dan anggota Kabinet Indonesia Maju tidak mengadakan acara gelar griya.

Pada Lebaran 2019, Presiden Jokowi melakukan gelar griya di Istana Negara, Jakarta. Di 2018, Presiden juga menggelar kegiatan silaturahim tersebut di Istana Kepresidenan, Bogor, Jawa Barat.

Sementara juru bicara Presiden bidang sosial, Angkie Yudistia, mengatakan Presiden Jokowi akan memperingati Idul Fitri di Istana Bogor, Jawa Barat.

“Presiden Joko Widodo memastikan tidak akan mudik ke Solo pada Lebaran tahun ini. Besok (24/5), Presiden akan merayakan Idul Fitri di Istana Bogor, Jawa Barat,” kata Angkie, di Jakarta, Sabtu (23/5/2020), melalui rilis media. [RED]