Venera 5, Wahana Antariksa Soviet yang Lebih Kuat untuk Mengeksplorasi Venus

Gambar yang mengilustrasikan Venera 5 melayang turun memasuki atmosfer planet Venus. (Sumber: Sulindo/Benedict Pietersz)

Selama Perlombaan antariksa, Uni Soviet berhasil mendahului Amerika Serikat dengan menerbangkan satelit Sputnik 1 ke luar angkasa. Keberhasilan peluncuran satelit tersebut membuat Uni Soviet berambisi mengeksplorasi lebih jauh. Salah satu misi yang dilaksanakan adalah Program Venera.

Dalam program ini, Venera 4 menjadi wahana antariksa pertama yang berhasil mengirimkan data dari dalam atmosfer Venus. Uni Soviet meluncurkan penerus dari wahana tersebut, yakni Venera 5, pada tanggal 5 Januari 1969 untuk mendapatkan lebih banyak data atmosfer.

Spesifikasi Venera 5

NASA menyebut bahwa desain Venera 5 sangat mirip dengan Venera 4, namun lebih kuat. Bentuknya bulat dan beratnya mencapai 405 kg, dirancang untuk memperlambat pendaratan. Bagian hubnya lebih berat, yaitu 1130 kg, dan memiliki tinggi mencapai 3,5 meter, berfungsi membawa wahana antariksa turun. Desainnya pun mirip dengan yang ada pada pendahulunya, serta ditenagai oleh “sayap” panel surya seluas 2,5 meter persegi dengan rentang 4 meter.

Venera 5 juga dipasangi parasut berukuran 15 meter persegi, lebih kecil daripada pendahulunya, agar dapat mencapai atmosfer lebih rendah di Venus.

Venera 5 membawa sejumlah peralatan untuk keperluan penelitian, yaitu altimeter radio, dua termometer resistansi, barometer aneroid, sebelas kartrid penganalisis gas, densitometer ionisasi, dan sensor fotolistrik. Wahana antariksa itu juga dipasangi antena parabola berdiameter 2,3 meter dengan penguatan tinggi dan antena omnidirectional berbentuk kerucut. Kemudian komponen pendorongnya dilengkapi sensor Matahari, Bumi, dan bintang. Untuk keperluan komunikasi, wahana antariksa ini menggunakan dua pemancar.

Sebagai tambahan, Venera 5 membawa medali yang memuat lambang Uni Soviet dan relief V.I. Lenin agar bisa diletakkan di sisi malam Venus.

Peluncuran

Venera 5 meluncur dari Tyazheliy Sputnik pada tanggal 5 Januari 1969 pukul 06:28:08 Waktu Universal dan terbang menuju Venus. Setelah menyelesaikan manuver di tengah lintasan pada tanggal 14 Maret 1969, wahana antariksa itu dilepaskan dari hub pada tanggal 16 Mei 1969 pada jarak 37.000 km dari Venus.

Venera 5 memasuki atmosfer sisi malam Venus pada pukul 06:01 Waktu Universal. Ketika kecepatannya melambat menjadi 210 m/detik, parasut dikerahkan dan transmisi ke Bumi dimulai. Pembacaan dikirim setiap 48 detik selama 53 menit, lalu berhenti. Wahana antariksa itu hancur karena paparan suhu panas sekitar 320 Celcius dan tekanan pada ketinggian 24 hingga 26 km dari permukaan Venus.

Venera 5 berhasil melakukan sekitar 70 pengukuran tekanan dan 50 pengukuran suhu saat bergerak turun. Hasil laporan menunjukkan bahwa suhu, tekanan, dan komposisi karbon dioksida di Venus sangat tinggi, yaitu 93% hingga 97%, serta tidak ditemukan uap air di atmosfernya. Selain itu, Venera 5 tidak mendeteksi adanya cahaya malam di atas 0,5 W per meter persegi, kecuali satu pembacaan sebesar 25 W per meter persegi sekitar 4 menit sebelum akhir transmisi. [BP]