Pada Jumat, 19 April 2024, Jakarta Selatan diguncang oleh tragedi kebakaran yang menghantam sebuah toko bingkai di Mampang Prapatan. Kapolsek Mampang Prapatan, Kompol David Y Kanitero, menyampaikan kepada wartawan bahwa petugas pemadam kebakaran menemukan tujuh korban tewas di dalam toko tersebut. Ketujuh korban tersebut ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di ruangan lantai dua toko tersebut.
Menurut keterangan David, ketujuh korban ditemukan ketika petugas Damkar (Pemadam Kebakaran) melakukan pendinginan di lokasi kejadian.
Mereka ditemukan berada dalam satu ruangan di lantai dua toko bingkai tersebut. Saat ini, petugas tengah melakukan evakuasi terhadap ketujuh korban untuk proses identifikasi lebih lanjut.
Sumber api yang menjadi awal mula kebakaran ternyata berasal dari ruangan basement toko tersebut. David menyatakan bahwa berdasarkan informasi dari saksi, api pertama kali muncul dari basement tersebut.
Namun, belum ada penjelasan lebih lanjut mengenai apa yang ada di dalam basement sehingga dapat menjadi sumber api kebakaran. Beruntungnya, setelah hampir 10 jam berjuang, petugas pemadam kebakaran berhasil memadamkan kobaran api pada pukul 06.00 pagi. David juga menyebutkan bahwa pada saat itu, lalu lintas di sekitar lokasi kejadian masih belum dibuka.
Kebakaran ini tidak hanya menelan korban jiwa, namun juga menyebabkan lima orang lainnya mengalami luka-luka. Kelima korban tersebut saat ini sedang menjalani perawatan di beberapa rumah sakit di sekitar wilayah tersebut.[UN]