Malang – Koran Sulindo. Antusiasme tinggi ditunjukkan Aremania saat menyambut kedatangan Tim Arema FC di sekitar Exit Tol Madyopuro, Kota Malang, Senin, (5/8/2024) sore. Mereka tak sabar menunggu kedatangan tim Arema FC usai menjuarai Piala Presiden 2024. Pada laga pamungkas Piala Presiden tahun 2024, Arema FC berhasil menekuk Borneo FC Samarinda dengan skor akhir 6 : 5 di babak adu pinalti, setelah kedua tim bermain imbang di 90 menit waktu normal.
“Kami sampaikan terima kasih dan alhamdulillah bahwasanya Arema telah menjadi juara Piala Presiden 2024 di Solo,” kata Achmad Ghozali, Suporter Aremania, Senin (5/8/2024).
Menurut Ghozali kemenangan Arema FC di Piala Presiden merupakan obat rindu Aremania karena pasca tragedi Kanjuruhan tidak ada kegiatan.
Dikatakannya, momen Arema FC menjurai Piala Presiden akan membangkitkan gairah Aremania untuk membangun Chemistry untuk mendukung tim Arema FC untuk berlaga di liga 1 tahun 2024.
“Juga akan menyangkut semangat Aremania dalam ulang tahun Arema tanggal 11 Agustus nanti,” tambahnya.
Terkait hadiah piala Presiden yang rencananya akan diberikan kepada keluarga korban tragedi Kanjuruhan, Ghozali juga mengapresiasi perhatian dan empati manajemen Arema FC.
“Terkait keinginan manajemen Arema untuk memberikan hadiah Piala Presiden ke keluarga korban, saya mewakili Aremania bersyukur sekali dan berterima kasih kepada manajemen. Kita tidak boleh melupakan 135 jiwa teman-teman kita.” Ujarnya.
Tidak hanya itu, berlaganya Arema FC di Liga 1, kata Ghozali juga akan membangkitkan kembali perekonomian di kalangan UMKM Produsen Jersey. Karena selama ini UMKM tersebut telah mati suri usai tragedi Kanjuruhan.
“Ini adalah harapan untuk membangun kembali kehancuran ekonomi mereka (UMKM) dalam pembuatan jersey Arema ini akan semakin berjalan lagi, harapannya itu,” urainya.
Selanjutnya, Ghozali menyampaikan terima kasih kepada stakeholder di Kota Blitar yang telah mengizinkan Arema FC berkandang di Stadion Supriyadi dalam liga 1 2024- 2025.
Ia berharap Aremania semuanya bisa menjaga situasi dan kondisi yang kondusif saat bertandang ke Kota Blitar. Ia mengajak Aremania untuk menciptakan kedamaian di semua daerah.
Tidak hanya di Jawa Timur, tetapi di seluruh wilayah Indonesia. “Intinya saat ini Aremania harus naik kelas, untuk mengubah image bahwasanya Aremania bangkit dengan lembaran baru,” tegasnya.
“Aremania menjadi pelopor suporter sepakbola bola Indonesia yang bermartabat! Kalau kemarin-kemarin, kita dicap jelek oleh suporter lainnya, ini kesempatan kita untuk membuktikan diri bahwa AREMANIA ADALAH SUPORTER yang BERMARTABAT! ” tutupnya dengan semangat.
Hal senada juga disampaikan oleh Aremania lainnya saat ditemui di lokasi penjemputan.
“Saya berharap, Aremania makin Mboois dan berjaya ke depannya, bukan cuma piala Presiden, tapi di Liga 1 juga paling tidak harus berada di 3 besar musim ini dan seterusnya” Ujar Sam Arifin Tox berharap. [Wien]