Ketua DPR RI Puan Maharani bersama Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming. (istimewa)

JAKARTA – Ketua DPR RI Puan Maharani menghadiri Upacara Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer TNI Tahun 2025 yang berlangsung di Pusat Pendidikan Kopassus, Batujajar, Jawa Barat, Minggu (10/8). Dalam kegiatan ini, Presiden Prabowo Subianto bertindak sebagai inspektur upacara.

Upacara tersebut menjadi bagian dari rangkaian pelantikan Wakil Panglima TNI serta pengukuhan panglima tiga pasukan elite TNI, yakni Kopassus, Korps Marinir, dan Kopasgat. Turut hadir Panglima TNI Jenderal Agus Subianto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dan Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin.

Pangkostrad Letjen Mohammad Fadjar memimpin jalannya upacara sebagai komandan. Puan yang tiba dengan mengenakan seragam loreng sempat memasuki ruang transit sebelum menuju lokasi utama, di mana ia disambut Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Dalam susunan tempat duduk, Puan berada di sebelah Presiden Prabowo, sejajar dengan Ketua MPR RI Ahmad Muzani dan Ketua DPD RI Sultan B. Najamudin. Ia mengikuti seluruh prosesi, termasuk berdiri memberi hormat saat defile pasukan TNI.

Dalam keterangannya, Puan berharap pelantikan jajaran baru TNI dapat memperkuat soliditas dan kesiapan menghadapi tantangan pertahanan nasional.

“Dengan pelantikan jajaran pimpinan TNI yang baru, saya berharap TNI semakin solid, profesional, dan siap menghadapi berbagai tantangan,” kata Puan.

“Dalam situasi global yang semakin banyak diliputi konflik, TNI harus menjadi garda terdepan yang sigap namun tetap mengedepankan semangat perdamaian,” lanjutnya.

Pada kesempatan tersebut, Presiden Prabowo melantik Jenderal Tandyo Budi Revita—lulusan Akmil 1991 dan mantan Wakil KSAD—sebagai Wakil Panglima TNI. Mayjen TNI (Mar) Endi Supardi diangkat menjadi Pangkormar, Marsda Deny Muis menjadi Pangkorpasgat, dan Marsdya Andyawan Martono sebagai Pangkohanudnas.

Selain itu, enam Kodam baru juga dikukuhkan beserta panglimanya, disusul pengukuhan Komando Daerah AL, Komando Daerah AU, Komando Operasi Udara, Grup Kopassus, Brigade Infanteri Teritorial Pembangunan, Batalyon Teritorial Pembangunan, Batalyon Infanteri Marinir, dan Batalyon Komando Kopasgat.

Puan menegaskan bahwa kekuatan TNI tidak hanya bertumpu pada alutsista, tetapi juga pada integritas dan semangat pengabdian para prajurit.

“Kekuatan militer bukan hanya ditentukan oleh alutsista, tapi juga oleh integritas dan semangat pengabdian prajurit kepada bangsa dan negara. Kita harus memastikan bahwa TNI tetap menjadi institusi yang dipercaya rakyat,” ujarnya.

Mantan Menko PMK itu menambahkan DPR RI akan terus mendukung penguatan sektor pertahanan melalui fungsi legislasi, anggaran, dan pengawasan.

“Penguatan sektor pertahanan adalah prioritas bersama. DPR RI akan terus hadir mendukung TNI lewat kerja-kerja legislasi, anggaran, dan pengawasan,” kata cucu Bung Karno tersebut.

Puan pun mengucapkan selamat bertugas kepada seluruh pejabat tinggi TNI yang baru dilantik.

“Saya mengucapkan selamat bertugas kepada Wakil Panglima TNI, para Pangdam, serta pimpinan komando utama yang hari ini menerima mandat baru. Semoga dapat mengemban amanah dengan penuh dedikasi dan menjaga kehormatan TNI dalam setiap langkah,” tutupnya. [IQT]