Koran Sulindo – Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Puan Maharani mengatakan basis data terpadu Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), atau dikenal juga Beras Sejahtera (Rastra), akan dicek lagi.
“Yang paling penting yaitu datanya Ini bisa teregistrasi. Orang yang namanya tercantum itu memang benar ada, jangan double,” kata Puan, seusai Rapat Terbatas di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Selasa (5/12), seperti dikutip setkab.go.id.
Basis data terpadu itu terkoneksi antara Kementerian Sosial (Kemensos) dengan data Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil), Kemendagri (Kementerian Dalam Negeri).
“Nah ini yang kemudian harus dilakukan verifikasi dan yang sekarang ini sudah dilakukan. Tapi untuk tahun 2018 ini kepastiannya seperti apa BPNT-nya secara teknis kita siapkan kembali,” katanya.
Penerima BPNT pada 2017 sebanyak 1,2 juta orang. Pemerintah berencana menambah jumlah penerima secara bertahap mulai tahun depan.
Menurut laporan Kementerian Sosial, basis data sudah mendaftar 6 juta orang, dengan sistem “by name by address”.
“Ini nanti harus kita link-an lagi Bulog, bagaimana kesiapan dari Menteri Pertanian, juga Kementerian Perdagangan,” kata Puan. [DAS]