Presiden Prabowo bertemu Presiden Joe Biden: Perkuat Kemitraan Indonesia-AS

Presiden Prabowo saat menemui Joe Biden di Gedung Putih, Washington Dc, Amerika Serikat. (Foto: REUTERS/Kevin Lamarque)

Selasa, 12 November 2024, Presiden Prabowo Subianto melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Amerika Serikat, Joe Biden di Gedung Putih, Washington DC. Diketahui Indonesia dan Amerika telah menjalin hubungan diplomatik selama 75 tahun.

Prabowo menyambangi Amerika atas undangan Joe Biden. Dalam pertemuannya Prabowo juga menyampaikan terima kasih atas karena telah menerima kedatangannya dan juga karena telah memberikan ucapan selamat ketika Prabowo memenangi kontestasi pada pemilihan Presiden, 14 Februari 2024 lalu.

“Terima kasih, Presiden Biden. Terima kasih telah menerima saya. Saya juga ingin berterima kasih, Anda secara pribadi menelepon saya untuk memberi selamat atas pemilihan saya,” kata Presiden Prabowo.

Presiden Prabowo juga menyampaikan apresiasi atas hubungan Indonesia dan Amerika yang sudah terjalin dari masa perjuangan kemerdekaan. Prabowo juga menekankan agar hubungan Indonesia dan Amerika terus ditingkatkan selama masa pemerintahannya  kedepan.

“Amerika Serikat bagi kami adalah teman yang sangat baik. Amerika Serikat mendukung kami dalam perjuangan kemerdekaan dan membantu kami berkali-kali saat kami membutuhkannya. Oleh karena itu, saya akan bekerja keras untuk memperkuat hubungan Indonesia-Amerika Serikat,” lanjutnya.

Presiden Amerika, Joe Biden juga menanggapi terkait hubungan Indonesia Amerika yang sudah terjalin lama, beliau menekankan pentingnya peringatan 75 tahun hubungan yang sudah terjalin. Joe Biden juga menganggap hubungan Indonesia Amerika saat ini semakin kuat dibanding sebelumnya.

“Saya bangga bahwa kemitraan antara negara kita adalah yang terkuat yang pernah ada, dan hari ini kita akan membahas bagaimana melanjutkan kemitraan ini,” ungkap Presiden Biden.

Kesadaran tentang pentingnya kemitraan strategis komprehensif mencangkup pendalaman kerja sama keamanan antara kedua negara, selain itu Joe Biden juga mengidentifikasi beberapa fokus kerja sama termasuk terkait penguatan kawasan Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka juga mendukung transisi energi bersih dimana Indonesia mempunyai peran penting didalamnya. Dukungan pasokan rantai pasokan yang aman dan tangguh juga tak luput dari pembahasan.

“Kami juga membahas tantangan global termasuk situasi di Gaza dan Laut Cina Selatan,” ungkap Joe Biden. [IQT]