Anggota Polantas saat membagikan roti dan air mineral kepada para driver ojol yang mengikuti aksi demonstrasi. (foto: Sulindo/Iqyanut Taufik)
Anggota Polantas saat membagikan roti dan air mineral kepada para driver ojol yang mengikuti aksi demonstrasi. (foto: Sulindo/Iqyanut Taufik)

Jakarta – Ratusan pengemudi ojek online (ojol) menggelar unjuk rasa di depan Gedung DPR RI pada Rabu (17/9). Ada enam tuntutan yang disuarakan mereka diantaranya terkait penghapusan program aceng, slot, multi order dan member berbayar karena program tersebut dirasa merugikan bagi mereka.

“slot ada aceng ada paket hemat, itu merugikan orang jalanan,” kata orator saat berorasi diatas mobil komando.

Seorang wanita pengemudi ojol saat berorasi diatas mobil komando di depan Gedung DPR RI.

Ada yang menarik saat demonstrasi berlangsung dimana terlihat para anggota polisi membagikan roti dan air mineral kepada para demonstran yang ada di lokasi.

Anggota Polantas Wanita saat membagikan air mineral kepada pengemudi ojol yang ikut aksi unjuk rasa.

Mereka membagikan sekitar 200 bungkus roti dan air mineral. Bagi-bagi roti dan air mineral ini dilakukan oleh jajaran satuan polisi lalu lintas (polantas) saat demo berlangsung.

Polwan dari satuan Polisi Lalulintas memberikan roti kepada para pengunjuk rasa.

“sekitar 200 bungkus roti dan air mineral,” kata salah satu Polwan yang membagikan roti dan air mineral saat ditanya wartawan.

Seorang pengemudi ojek online dengan helm yang unik berbentuk seperti teko yang mengikuti aksi unjuk rasa di depan gedung DPR RI sedang mendengarkan orator yang berorasi diatas mobil komando

Para pengunjuk rasa terpantau memadati gerbang DPR RI sekitar pukul 13.30 WIB, meskipun sempat turun hujan saat unjuk rasa berlangsung, tidak menyusutkan semangat mereka menyuarakan aspirasinya. [KS]