Koran Sulindo – Sosok perempuan itu bernama Anggi. Ia berasal dari Jawa Timur dan bekerja sebagai nakhoda. Mungkin ia sosok yang beruntung. Anggi mendapat pujian dari Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi ketika bertemu di Pelabuhan Waingpu, Nusa Tenggara Timur.
Budi Karya kaget ketika mengetahui nakhoda kapal yang ditumpanginya adalah perempuan. Anggi, kata Budi Karya, sosok yang percaya diri, dari Jawa Timur ke Nusa Tenggara Timur. “Angkutannya pun penuh terus,” kata Budi Karya memuji Anggi sambil tertawa seperti dikutip antaranews.com pada Minggu (10/9).
Budi Karya meninjau fasilitas Pelabuhan Waingapu, Sumba Timur, NTT, pada Minggu. Setelah menyaksikan penandatanganan kerja sama Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) dengan PT Pelindo II, Budi Karya pun meninjau Pelabuhan Waingapu. Ia naik salah satu kapal kayu bernama Mitra Kanowe.
Di atas kapal, Budi Karya mencoba mencari tahu siapa kaptennya. Seorang perempuan dengan memakai hijab memperkenalkan diri sebagai nakhoda Kapal Mitra Kanowe. Budi Karya kaget.
Ia tak menyangka Anggi yang berasal dari Situbondo, Jawa Timur, itu adalah nakhoda kapal. Pengalamannya pun sudah panjang. Anggi acap memimpin perjalanan kapal selama setahun terakhir dari Surabaya menuju Waingapu.
Budi Karya lalu memberi sedikit pesan kepada Anggi. Sebagai perempuan agar tidak minder dan putus asa dalam menakhodai kapal. Apalagi umumnya di kapal didominasi oleh laki-laki sehingga Anggi diminta untuk mampu bertanggung jawab dan menjaga diri.
Untuk mewujudkan kemudahan tansportasi, Kementerian Perhubungan bekerja sama dengan Pelindo III (Persero) untuk mengoperasikan Pelabuhan Waingapu. Kerja sama tersebut diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya Kabupaten Sumba Timur.
Pelabuhan Waingapu saat ini memiliki dua dermaga, Dermaga Nusantara II dan Dermaga Pelra II. [KRG]
