Koran Sulindo – Amerika Serikat (AS) telah mengirimkan timnya ke sebuah tempat di Asia guna menyiapkan pertemuan Presiden Donald Trump dan pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un. Pertemuan kedua pemimpin tersebut diperkirakan akan dilakukan pada akhir Februari nanti.
Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo dalam sebuah wawancara dengan Fox News Channel, mengatakan, soal pertemuan ini, pemimpin Korea Utara juga sudha menyetujuinya. “Kami akan melakukannya di suatu tempat di Asia,” kata Pompeo seperti dikutip Channel News Asia pada Kamis (31/1).
Dikatakan Pompeo, pihaknya telah mengirimkan tim untuk menyiapkan pertemuan itu. Persiapan itu sangat mendasar, di samping soal denuklirisasi di Semenanjung Korea, juga menyiapkan masa depan yang cerah bagi rakyat Korea Utara. Namun, Pompeo tidak mau menjelaskan tempat pertemuan itu.
Sebelumnya, disebutkan pertemuan kedua Trump dan Kim akan digelar di Vietnam karena hubungan baik pemerintah negara ini dengan kedua pemimpin tersebut. Hanoi dikatakan akan menjadi tempat pertemuan kedua Trump dan Kim. Tetapi, Bangkok juga menjadi alternatif untuk pertemuan kedua Trump dan Kim.
Pertemuan Trump dan Kim yang pertama digelar di Singapura pada Juni tahun lalu. Pada pertemuan itu, kedua pemimpin berhasil mencapai kesepakatan tentang denuklirisasi di Semenanjung Korea. Akan tetapi, kenyatannya tidak mudah mewujudkan kesepakatan tersebut karena AS berkeras untuk tetap memberi sanksi kepada Korea Utara.
Sebaliknya, Korea Utara ingin melaksanakan denuklirisasi secara bertahap. Pada pertemuan kedua ini, kedua pemimpin akan fokus soal denuklirisasi dan Korea Utara ingin memastikan tanggapan AS atas tersebut. [KRG]