Koran Sulindo – Ketua Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan DPP PDI Perjuangan, Andreas Hugo Pariera, mengatakan Raja Arab Saudi Salman memahami bagaimana kedekatan hubungan kedua bangsa, termasuk hubungan kedekatan hubungan persahabatan Raja Arab Saudi pendahulunya dengan Presiden Soekarno.
“Sebagai penerus dinasti Kerajaan Arab Saudi, Raja Salman mengetahui betul dengan siapa beliau perlu untuk bertemu di Indonesia, dalam rangka meningkatkan hubungan persahabatan antara kedua negara,” kata Andreas, di Jakarta, Jumat (3/3).
Dalam kunjungan resmi kenegaraan tersebut Raja Salman bertemu dengan putri dan cucu Presiden I RI Soekarno yang diatur protokol resmi kenegaraan. Pertemuan Megawati Soekarnoputri dan Puan Maharani dengan Raja Arab Saudi itu berlangsung di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (2/3).
Menurut Andreas, pertemuan ‘khusus’ Raja Salman, Megawati dan Puan ini bukannya tanpa alasan. Karena berakar pada kedekatan hubungan persahabatan antara pendahulu Raja Salman, Raja Abdul Azis bin Abdul Rachman (1932-53) dan Raja Saud bin Abdul Azis (1955 ) dengan Bung Karno.
“Kedekatan hubungan persahabatan antara Founding Father RI Bung Karno dengan para pemimpin Arab Saudi menjadi batu penjuru mengokohkan landasan yang memperat hubungan antara ke dua negara,” kata Andreas, melalui pesan elektronik. [DAS]