Paus Fransiskus/AP

Koran Sulindo – Paus Fransiskus mengatakan dunia berada di “ambang” perang nuklir.

“Saya rasa kita sudah sangat berada di ambangnya. Saya sangat takut dengan hal ini. Satu kecelakaan saja cukup untuk memicu banyak hal,” kata Paus, di atas pesawat kepausan menuju Chile dan Peru, Senin (15/1) waktu setempat (Selasa WIB), seperti dikutip AFP.

Pada Sabtu 14/1/2018) lalu, Hawaii’s Emergency Management Agency tak sengaja memberikan peringatan adanya peluru kendali (rudal), menimbulkan kepanikan warga hingga 38 menit kemudian lembaga itu meralat peringatan itu, sebagai alarm palsu.

Paus asal Argentina lalu menunjukkan foto-foto mengerikan yang diambil pada 1945, memperlihatkan seorang pemuda Jepang menggendong adiknya yang sudah tidak bernyawa. Anak tersebut, digendong di punggung pemuda itu, tewas ketika AS menjatuhkan bom nuklir di Nagasaki.

Paus menuliskan di belakang foto itu dengan tiga kata: “Buah dari perang.”

“Saya ingin foto ini diperbanyak dan dibagi-bagikan, sebab bisa lebih menggerakkan daripada seribu kata,” kata Paus. [DAS]