Menhan Ungkap ‘The Asian Ways’ untuk Perdamaian Dunia

Menteri Pertahanan RI (Menhan) Prabowo Subianto.

Berbicara mewakili Indonesia dalam diskusi panel forum IISS Shangri-La Dialogue 2022, Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menjelaskan cara Asia atau “The Asian Ways” dalam menghadapi berbagai tantangan geopolitik dunia untuk mencapai perdamaian.

IISS Shangri-La Dialogue 2022 adalah dialog penting antar menteri pertahanan negara-negara untuk Asia membahas isu-isu pertahanan kawasan.

Menhan Prabowo kali ini menyampaikan gagasan dengandengan tajuk “Mengelola Persaingan Geopolitik di Kawasan Multipolar”, pada sesi yang diadakan di Singapura, Sabtu (11/6).

“Dalam pengalaman kami, selama 40 hingga 50 tahun terakhir, kami telah menemukan cara kami sendiri, cara Asia untuk menyelesaikan tantangan ini. Kami memutuskan bahwa pengalaman bersama kami didominasi, diperbudak, dieksploitasi, memaksa kami sekarang untuk berjuang, untuk menciptakan lingkungan yang damai. Lingkungan yang bersahabat,” jelas Prabowo.

Prabowo dalam paparannya meyakini kekuatan besar dunia, yaitu Tiongkok dan Amerika Serikat akan bijaksana demi perdamaian dunia. Pasalnya, penting bagi sebuah negara memiliki pemimpin yang bijaksana dalam mengelola negara dalam menghadapi tantangan geopolitik dunia saat ini.

“Perang dunia II melahirkan gerakan kemerdekaan melawan imperialisme selama ratusan tahun. Pengalaman saudara-saudara kita di Indocina, pengalaman saudara-saudara kita di Filipina, di India, di banyak bagian Asia dan Pasifik membuat kita sangat-sangat sadar akan perlunya kepemimpinan yang bijaksana dan penuh kebajikan,” ujar Prabowo.

“Kami yakin bahwa para pemimpin kekuatan besar menyadari tanggung jawab besar di pundak mereka. Bahwa mereka akan memegang tanggung jawab mereka dengan kebijaksanaan dan kebajikan,” tambahnya.

Di hadapan seluruh Menteri Pertahanan yang hadir, Prabowo pun mengatakan Indonesia merupakan negara yang terkena dampak besar dari sentimen negatif persaingan antara negara tetangga. Meski demikian, kata Prabowo mengatakan Indonesia telah memiliki ramuan tersendiri untuk mengatasi gejolak internal akibat dari faktor eksternal, yaitu dengan menciptakan lingkungan yang damai, toleransi antara sesama agama, ras maupun suku.

“Kami telah memutuskan bahwa pengalaman umum kami didominasi, diperbudak, dieksploitasi, memaksa kami sekarang untuk berjuang, untuk menciptakan lingkungan yang damai, lingkungan persahabatan,” kata Prabowo.

Forum IISS Shangri-La Dialogue 2022 merupakan salah satu forum terpenting bagi pejabat senior dunia untuk berbagi perspektif baru tentang tantangan keamanan yang berkembang di Asia. [DES]