Ilustrasi: Megawati Soekarnoputri bersama Ahok/pdiperjuangan.id

Koran Sulindo – Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri mengatakan kemenangan pasangan calon Basuki Tjahaya Purnama-Djarot Syaiful Hadi (Ahok-Djarot) menunjukkan kekuatan kebhinekaan Indonesia masih cukup kuat.

“Dari wujud bentuk kemenangan, sementara saya hanya bicara DKI, kekuatan kebhinekaan kita masih sangat besar,” kata Megawati, saat memberikan sambutan dalam rapat konsolidasi Pilkada Serentak DPD PDIP se-Indonesia, di Kantor DPP PDIP, Jl Diponegoro, Jakarta Pusat, Selasa, (21/02).

Megawati menegaskan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) terbentuk karena persatuan dan kesatuan, bukan karena hal-hal yang diupayakan pihak-pihak yang melakukan penekanan yang tidak sewajarnya.

Koalisi Indonesia Hebat

Presiden ke-5 RI itu juga memerintah kadernya melakukan komunikasi intensif dengan partai-partai pengusung Koalisi Indonesia Hebat (KIH) dalam Pilpres 2014 lalu.

“Untuk putaran kedua, kami sudah melakukan konsolidasi dengan kekuatan yang kami punya, termasuk melobi partai-partai yang pada pemilu presiden berada dalam pusaran Koalisi Indonesia Hebat,” kata Megawati.

Sebagian partai anggota Koalisi Indonesia Hebat mengusung pasangan Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni pada pilkada Jakarta putaran pertama lalu.

“Kita ingin ingatkan kembali bahwa pemerintah yang ada ini, yang terpilih secara konstitusional sehingga hal yang di luar dari masalah yang sedang berjalan melalui politisasi, untuk bisa dihindarkan secara baik,” kata Megawati.

Megawati mengajak semua partai pengusung Ahok tetap bekerja keras untuk menggalang dukungan publik. Partai pengusung Ahok di pilkada putaran pertama yaitu PDI Perjuangan, Hanura, Nasdem, dan Golkar.

“Kita tahu bahwa kita harus bersiap untuk putaran kedua, dan inilah mengapa dari setelah penghitungan saya melakukan rapat kembali karena memang merupakan sebuah hal yang sangat menguras tenaga kita, tapi saya ingin ucapkan terima kasih ke DKI dari seluruh struktur, dari teman sukarelawan, yang benar-benar telah mencoba memaksimalkan dirinya dalam rangka memantau,” kata Megawati. [CHA/DAS]