Anak-anak bermata hitam atau Black-eyed Children adalah makhluk misterius yang telah menjadi bagian dari legenda urban sejak tahun 1996. Mereka dikisahkan sebagai sosok anak-anak menyeramkan yang sering mencoba masuk ke rumah atau kendaraan orang asing, biasanya di malam hari. Dengan aura teror yang menyelubungi mereka, kebanyakan orang menolak permintaan mereka untuk masuk. Dirangkum dari berbagai sumber, berikut ulasannya!
Deskripsi Fisik
Anak-anak bermata hitam memiliki penampilan yang khas dan menyeramkan. Kulit mereka pucat, hampir seperti tidak memiliki warna kehidupan, dengan rambut berwarna terang yang semakin menambah kesan aneh pada sosok mereka. Beberapa saksi mata melaporkan bahwa mereka mengenakan pakaian modern, sementara yang lain mengaku melihat mereka dalam pakaian bergaya kuno yang mengingatkan pada zaman dahulu. Tak jarang, mereka terlihat memakai kacamata hitam atau memiliki poni panjang yang menutupi mata mereka, seolah-olah menyembunyikan sesuatu yang lebih mengerikan.
Ketika mereka muncul, biasanya mereka tidak sendirian. Mereka bergerak dalam pasangan, di mana salah satu anak terlihat lebih tua dan tampak lebih mendominasi, sementara yang lain lebih muda dan cenderung pendiam. Namun, hal yang paling menakutkan dari mereka adalah mata mereka—sepenuhnya hitam pekat, tanpa ada perbedaan antara pupil, iris, atau bagian putih mata. Bagi mereka yang bertatap muka langsung dengan anak-anak ini, mata tersebut bukan sekadar kegelapan, melainkan seperti lubang tak berdasar yang menghisap segala keberanian.
Kepribadian dan Perilaku
Hampir semua yang bertemu dengan anak-anak bermata hitam melaporkan perasaan takut yang luar biasa. Anak-anak ini sering kali berbicara dengan nada sopan, menggunakan kata-kata seperti “silakan, tuan” atau “nyonya” dalam permohonan mereka untuk diizinkan masuk. Anak yang lebih tua cenderung lebih agresif, sementara yang lebih muda tampak pemalu dan pendiam.
Menariknya, beberapa saksi merasakan dorongan aneh untuk membantu anak yang lebih muda, meskipun ketakutan mereka sangat besar. Meskipun demikian, mayoritas saksi tidak pernah membiarkan mereka masuk, sehingga tujuan sebenarnya dari anak-anak ini tetap menjadi misteri.
Kemampuan Misterius
Selain penampilan mereka yang menyeramkan, anak-anak bermata hitam juga dikatakan memiliki kekuatan yang berada di luar nalar manusia. Mereka tampaknya mampu berkomunikasi tanpa suara, hanya dengan saling menatap atau bahkan memanggil seseorang sebelum mereka terlihat. Banyak yang percaya bahwa mereka memiliki kemampuan telepati yang memungkinkan mereka mengetahui keberadaan orang-orang tertentu sebelum bertemu secara langsung.
Keberadaan mereka selalu diiringi oleh rasa takut yang luar biasa. Banyak saksi yang mengaku merasakan ketakutan yang begitu mendalam hingga tubuh mereka gemetar atau berkeringat dingin. Bahkan, hewan peliharaan sering kali menunjukkan perilaku aneh ketika anak-anak ini muncul, seperti bersembunyi atau menggonggong tanpa henti. Seolah-olah, anak-anak bermata hitam mampu memanipulasi emosi manusia dan hewan di sekitar mereka.
Tidak hanya itu, mereka juga memiliki pengaruh yang sangat kuat terhadap pikiran manusia. Beberapa orang melaporkan bahwa mereka hampir secara otomatis membuka pintu atau jendela sebelum tiba-tiba menyadari keanehan situasi. Seakan-akan, ada kekuatan hipnotis yang membuat korban merasa harus menuruti permintaan mereka.
Kehadiran anak-anak ini sering kali diiringi dengan gangguan listrik. Lampu yang berkedip-kedip dan pemadaman listrik mendadak kerap terjadi saat mereka muncul. Bahkan, ada laporan mengenai seorang saksi yang mengaku mengalami mimisan dan kemudian didiagnosis menderita kanker kulit stadium lanjut setelah berinteraksi dengan mereka, seolah-olah tubuhnya terkena paparan radiasi yang tinggi.
Selain itu, mereka sering berbicara dengan kata-kata yang terasa asing atau ketinggalan zaman. Beberapa saksi melaporkan bahwa mereka menggunakan istilah kuno yang sudah jarang digunakan di era modern. Bahkan, ada yang mendengar mereka membuat permintaan aneh seperti meminta saus tomat untuk dioleskan ke apel—hal yang sama sekali tidak masuk akal.
Kasus Penampakan Black-eyed Children
Kasus penampakan Black-eyed Children telah dilaporkan di berbagai lokasi, terutama di Amerika Serikat dan Inggris. Berikut adalah beberapa tempat dan kejadian terkenal terkait fenomena ini:
1. Abilene, Texas: Kisah ini bermula pada tahun 1996 ketika jurnalis Brian Bethel melaporkan pertemuannya dengan dua anak laki-laki yang meminta tumpangan. Mereka memiliki mata hitam pekat dan tampak tidak biasa, yang membuat Bethel merasa tidak nyaman dan segera pergi.
2. Portland, Oregon: Selain Abilene, laporan serupa juga muncul dari Portland, di mana seorang individu mengalami pertemuan dengan anak-anak bermata hitam yang menyerupai deskripsi Bethel.
3. Cannock Chase, Inggris: Tempat ini menjadi lokasi terkenal untuk penampakan Black-eyed Children. Dalam beberapa tahun terakhir, banyak laporan muncul dari daerah ini, termasuk penemuan foto oleh Michelle Mason yang menunjukkan sosok anak kecil bermata hitam di dekat anak-anaknya. Penampakan di Cannock Chase sering terjadi pada sore hari, dan beberapa saksi melaporkan mendengar suara aneh sebelum melihat sosok tersebut.
4. Liverpool dan South Wales: Selain Cannock Chase, laporan tentang Black-eyed Children juga tercatat di kota-kota lain seperti Liverpool dan South Wales, meskipun tidak seintens di Cannock Chase.
Asal dan Popularitas dalam Budaya Pop
Kisah anak-anak bermata hitam pertama kali muncul pada tahun 1996, ketika seorang reporter bernama Brian Bethel dari Texas membagikan ceritanya di milis paranormal. Sejak saat itu, legenda ini menyebar luas melalui forum internet, termasuk Reddit dan Quora.
Meski banyak yang percaya pada keberadaan mereka, tidak ada laporan resmi atau bukti konkret yang dapat diverifikasi. Sebagian besar cerita yang beredar berasal dari sumber anonim atau hanya didasarkan pada pengalaman pribadi tanpa dokumentasi yang kuat.
Hingga kini, anak-anak bermata hitam tetap menjadi topik populer di komunitas paranormal. Beberapa media besar, seperti MSN, Daily Star, dan Mirror, telah mengangkat cerita tentang mereka. Selain itu, legenda ini juga menginspirasi film horor berjudul Black Eyed Kids.
Anak-anak bermata hitam adalah fenomena yang terus menarik perhatian para penggemar kisah-kisah supernatural. Apakah mereka benar-benar ada atau sekadar legenda internet, ketakutan yang mereka timbulkan tetap nyata bagi mereka yang mengaku telah bertemu dengan mereka. Sampai ada bukti yang lebih konkret, keberadaan mereka akan tetap menjadi misteri yang menghantui imajinasi banyak orang. [UN]
