Koran Sulindo – Kepala Korps Lalulintas (Kakorlantas) Polri optimistis kemacetan luar biasa di Brebes Timur Exit atau yang dikenal Brexit turun sebesar 60 persen. Alasannya, karena pembangunan empat flyover rampung. Fly over perlintasan kereta api sebidang yang dibangun adalah di Dermoleng, Klonengan-Prupuk, Kesambi, dan Kretek-Paguyangan.
“Di sinilah titik terpadat. Diharapkan dapat mengurangi kemacetan diatas 60 persen. Ada tiga 3 Flyover lagi di depan kita,” kata mantan Kapolda Papua Barat, itu saat meninjau pembangunan Flyover Dermoleng bersama pejabat dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan Jasa Marga, Rabu (3/5).
Pembangunan flyover itu diperkirakan rampung pada H-10 Lebaran.
Jalur ini mirip jalur favorit bagi pemudik untuk menuju Pekalongan dan Yogyakarta.
Menurut Royke, jika tahun lalu jalan tol hanya sampai Brexit, tahun ini jalan tol Brebes-Semarang bisa digunakan secara fungsional.
“Operasional bedanya itu sudah 100 persen berjalan berbayar dan ada lampu jalan. Besok ini baru fungsional,” katanya.
Dengan difungsikan tol Brebes-Semarang, prediksi kemacetan terjadi mulai di Kota Pekalongan.
“Tahun lalu lalu macetnya di Brexit dan Kanci. Prediksi kami ada kepadatan di Kota Pekalongan, sedikit di Brexit,” kata Royke. [YMA]