Kuningan, 25 November 2023 – Curug Nyandung, salah satu keindahan alam yang tersembunyi di Dusun Ciawitali, Desa Cimenga, Kecamatan Darma, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, menawarkan pesona alam yang luar biasa. Terdiri dari tiga air terjun berdampingan, masing-masing dengan ketinggian sekitar 25 meter, Curug Nyandung dikelilingi oleh pepohonan hijau yang menakjubkan, memanjakan mata dan batu-batuan artistik di dasarnya menambah estetika tersendiri di curug ini.
Air yang mengalir di Curug Nyandung tidak hanya jernih, tetapi juga menyegarkan. Pengunjung diajak merasakan ketenangan dan kejernihan alam, sambil menikmati keindahan alam yang disajikan dengan begitu apik, curug ini sangat cocok untuk healing ataupun sekedar mencuci mata.
Keunikan Curug Nyandung tidak hanya terletak pada keindahan alamnya, tetapi juga pada mitos yang menyertainya. Nama “Nyandung” sendiri memiliki arti “poligami” dalam bahasa Sunda. Mitos ini menceritakan bahwa air terjun ini terdiri dari tiga curug, masing-masing berasal dari sumber air yang berbeda.
Curug yang berada di tengah memiliki aliran air yang lebih deras, sehingga disebut sebagai “laki-laki,” sedangkan dua curug di sisi kanan dan kiri disebut sebagai “perempuan.” Menurut mitos, bagi mereka yang ingin melakukan poligami, mereka harus meminum air dari curug yang berada di tengah. Meskipun merupakan cerita mitos, namanya memberikan sentuhan unik pada destinasi wisata ini.
Curug Nyandung dapat diakses dengan berjalan kaki selama 20 menit dari dusun Ciawitali. Keunikan lainnya adalah bahwa tempat ini dikelola secara mandiri oleh masyarakat sekitar dan belum tersentuh oleh pemerintah, sehingga pengunjung dapat menikmati keindahan Curug Nyandung secara gratis. Bagi para pencari petualangan dan pecinta alam, Curug Nyandung menjadi pilihan yang menarik untuk dijelajahi. [Ulfa Nurfauziah]