Koran Sulindo – Presiden Joko Widodo memuji tindakan konkret PDI Perjuangan dalam rangkaian peringatan HUT ke-48 dengan menggelorakan cinta lingkungan melalui gerakan menanam pohon di seluruh Indonesia.

Bagi Jokowi, para elite DPP, DPD hingga DPC, sudah kompak bergerak menanam pohon di seluruh Indonesia hari ini. Gerakan masif itu sesuai dengan visi misi pemerintah.

“Dalam kesempatan ini saya juga ingin mengapresiasi kegiatan-kegiatan yang telah dilakukan keluarga besar PDI Perjuangan dalam penanaman pohon, ini sangat tepat dan sesuai dengan fokus pemerintah untuk melakukan pemulihan lingkungan, rehabilitasi lingkungan,” kata Presiden Jokowi dalam sambutannya di HUT ke-48 PDIP, yang dilaksanakan secara virtual, Minggu (10/1).

Menurut Jokowi, implementasi dari fokus pemerintah itu sudah harus nyata dimulai tahun ini. Sebab, pemulihan lingkungan tak bisa dilepaskan dari upaya pembangunan ke depan.

“Yaitu membangun sebuah green economy, green product. Saya telah menginstruksikan untuk 4 tahun ke depan kita akan melakukan rehabilitasi perbaikan hutan mangrove kurang lebih 630.000 hektar di seluruh tanah air. Kita tangani sampai tahun 2024,” papar Jokowi.

Jokowi mengatakan, perlu lokasi pembibitan yang tahun ini telah dicanangkan pemerintah. Yakni dengan membangun sebuah persemaian di lima lokasi di lima Provinsi. Direncanakan, setiap provinsi akan berproduksi kurang lebih 50 juta benih pohon.

“Kurang lebih 50 juta benih pohon yang akan kita pakai untuk merehabilitasi lahan-lahan yang sering longsor provinsi-provinsi yang sering banjir, artinya dalam satu tahun kita bisa memproduksi 100 juta bibit pohon,” ujar Jokowi.

Sebagaimana diketahui, selain penanaman pohon, rangkaian HUT PDIP juga diisi dengan kegiatan bersih-bersih sungai. Termasuk, “Cinta Ciliwung Bersih” yang digalakkan di Jakarta dan sekitarnya. Selain itu, sungai-sungai di seluruh Indonesia juga dibersihkan oleh kader-kader PDIP sekaligus mengampanyekan pentingnya melestarikan lingkungan agar tak membuang sampah ke sungai. [CHA]