Idham Azis Gantikan Syafruddin Jadi Wakalpolri?

Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Azis

Koran Sulindo – Ketua DPR RI Bambang Soesatyo membenarkan informasi posisi Wakapolri yang kosong bakalan dijabat oleh Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Aziz.

Jabatan tersebut lowong setelah Komjen Syafruddin  oleh Presiden Joko Widodo menjadi Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.

“Wakapolri dijabat Pak Idham Aziz menggantikan Pak Syafruddin,” kata Bambang Soesatyo di Jakarta, Rabu (15/8).

Bahkan, Bambang sempat menggoda Idham saat menghadiri pelantikan Syafruddin sebagai Menteri PAN-RB di Istana Negara.

Dalam undangan tersebut, selain tertera pelantikan Syafruddin sebagai Menteri PAN-RB penunjukkan Idham menjadi Wakapolri.

Godaan itu bermula ketika Bambang melihat Idham yang tengah berjalan menuju ruang pelantikan dan langsung memanggilnya. “Woy, Dham…” kata Bambang setengah berteriak.

Sayang, Idham yang tak mendengarnya terus saja melangkah. Untuk kedua kalinya, akhirnya Bambang kembali memanggil. “Pak Wakapolri, nyelonong aja…” kata Bambang.

Panggilan itu akhirnya embuat Idham menoleh ke arah Bambang dan menghampirinya. “Wah, Pak Ketua,” kata dia sambil memberikan salam hormat.

Bambang dan Idham terlibat bincang-bincang sejenak sebelum akhirnya mereka memasuki ruangan pelantikan.

Syafruddin ditunjuk menjadi Menteri PAN-RB setelah pejabat lama Asman Abnur mengundurkan diri. Asman mengundurkan diri setelah partainya, PAN, memilih menjadi rival kubu Presiden Jokowi di Pilpres 2019. Sebagai kader PAN, Asman mengaku mundur untuk kebaikan semua pihak.

Presiden Jokowi sudah menyetujui pengunduran diri tersebut.

“Karena PAN tak lagi mendukung Pak Jokowi, tentu kehadiran saya di Kabinet Kerja ini juga tidak baik secara etika.  Saya menyampaikan mohon diizinkan untuk mengundurkan diri dari Menpan-RB,” kata Asman Abnur di kantornya, Selasa (14/8/2018).

Asman menemui Jokowi pukul 19.00 tadi malam untuk mengajukan pengunduran dirinya. Jokowi juga mengaku harus menerima pengunduran dirinya demi kebaikan semua pihak.

Presiden Jokowi mengapresiasi keputusan Asman. Menurut Presiden kinerja Asman selama dua tahun berjalan baik. [CHA/TGU]