Koran Sulindo – Seorang kakek bernama Hasan Suwardi yang jasadnya ditemukan tersangkut di antara pagar jalur rel kereta api di dekat Stasiun Lenteng Agung menggerkan warga sekitar.
Pasalnya, kakek tersebut ditemukan tersangkut di pagar besi dengan posisi jasad membungkuk. Penemuan jasad kakek berusia 85 tahun itu pertama kali dilaporkan petugas keamanan stasiun sekitar pukul 04.00 WIB ketika melakukan patroli.
Kepala Polsek Jagakarsa Komisaris Polisi Eko Mulyadi mengatakan, sebelumnya, petugas keamanan stasiun sempat melakukan patroli sekitar pukul 01.00 WIB dan tidak menemukan kejadian janggal.
Eko menduga kakek yang diketahui beralamat di Kampung Citayam RT 01/RW 04 Kelurahan Ragajaya, Bojong Gede Kabupaten Bogor itu akan menyeberang dengan cara memanjat pagar besi.
Meski demikian, diakui Eko, pihaknya akan menyelidiki kematian kakek tersebut. “Kami masih selidiki, penyebab kematian belum diketahui,” kata Eko di Jakarta, Jumat (12/3).
Tubuhnya kakek tersebut tersangkut di sela-sela pagar besi dengan tinggi satu meter lebih, tepatnya pagar di KM22+7/8 antara stasiun Lenteng Agung dan Tanjung Barat.
Polisi, lanjut Eko, tidak menemukan adanya luka serius di tubuh sang kakek, namun diperkirakan meninggal dunia karena tertekan di antara sela-sela pagar besi.
“Karena tidak ada orang, tidak ada yang menolong, jadi meninggal dunia,” kata Eko.
Eko juga tidak tau persis mengapa korban tidak menggunakan jembatan penyeberangan mengingat di dekat stasiun terdapat jembatan penyeberangan orang.
Saat ini, jasad korban sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Fatmawati untuk menjalani visum. [Wis]