Koran Sulindo – Pendiri dan Pemimpin Umum Koran Suluh Indonesia, Izedrik Emir Moeis, diangkat oleh Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menjadi Eksekutif Perencanaan Kebijakan PDI Perjuangan per 15 Mei 2017. Posisinya tersebut masuk dalam Dewan Pimpinan Pusat PDI Perjuangan, meski tidak masuk dalam struktur kepengurusan. Tugas utamanya antara lain berkaitan dengan urusan international serta penggalangan The New Emerging Forces (Nefos) sebagaimana digagas dan dijalankan Presiden Soekarno dulu.
Soekarnois kelahiran Jakarta pada 27 Agustus 1950 ini memang merupakan salah satu kader senior PDI Perjuangan. Sebelumnya, Emir pernah diberi amanat untuk menjadi ketua bidang ekonomi dan keuangan di partai tersebut selama dua periode kepengurusan.
Emir mulai aktif di PDI Perjuangan sejak tahun 1998. Master lingkungan hidup lulusan Massachusetts Institute of Technology, Amerika Serikat, ini pernah menjadi Ketua Komisi IX DPR RI dan Ketua Panitia Anggaran DPR RI (yang sekarang namanya menjadi Badan Anggaran).
Sebelum aktif berpolitik di PDI Perjuangan, Emir Moeis adalah seorang akademisi yang mendedikasikan dirinya sebagai tenaga pengajar di Fakultas Teknik Universitas Indonesia selama hampir 20 tahun. Gelar insinyur Emir sendiri diperoleh dari Intistut Teknologi Bandung. [PUR]
