Koran Sulindo – Calon presiden nomor urut 01, Joko Widodo, disebut sebagai lelaki sejati oleh para alumni SMA Pangudi Luhur (PL) Jakarta.
“Jokowi lelaki sejati. Lelaki sejati tidak cengeng, begitu banyak hoaks fitnah untuk menjatuhkan pribadinya tapi Jokowi tetap berdiri tegak,” kata Andy (alumnus PL 2017), perwakilan Alumni PL Bersatu yang membacakan deklarasi, didampingi sejumlah alumnus lain, yakni Adi Rahman Adiwoso, dan Yoris Sebastian, di Jakarta, Rabu (6/2/2019), seperti dikutip antaranews.com.
“Kami alumni PL Bersatu menyatakan mendukung penuh pasangan Ir H Jokowi dan KH Ma’ruf Amin untuk menjadi presiden dan wakil presiden RI periode 2019-2024. Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa selalu melindungi bangsa Indonesia. Hidup NKRI, hidup SPL,” bunyi deklarasi itu.
Sebanyak 848 orang alumnus PL menggelar Deklarasi Alumni PL Bersatu bertema Lelaki Sejati. Deklarasi itu mewadahi sebanyak 50 angkatan sekolah Katolik itu mendukung Jokowi-KH Ma’ruf Amin sebagai presiden dan wakil presiden periode 2019-2424.
Di arena acara terbentang bendera dan spanduk bertemakan lelaki sejati, di antaranya bertuliskan “lelaki sejati enggak grusa grusu gak asbun”, “lelaki sejati punya solusi”, “lelaki sejati sayang anak istri”, “lelaki sejati gak dikit-dikit emosi walau difitnah bertubi-tubi”, dan “lelaki sejati anti korupsi seberapapun jumlahnya”.
Mereka juga berupaya memviralkan acara deklarasi itu dengan tanda pagar #AnakPLdukungLelakiSejati #GuePLGueJokowiAmin.
Jokowi mengaku sempat kaget mendapatkan dukungan dari PL, yang merupakan sekolah tempat Sandiaga Uno pernah menuntut ilmu. Namun ia terlihat antusias dalam kemeriahan acara yang dikemas bernuansa konser ala milenial itu. Sepanjang acara ia banyak tertawa.
Ia juga menerima suvenir berupa sapu sebagai tanda amanat baginya jika terpilih kembali agar melakukan bersih-bersih di lingkup birokrasi.
“Malam hari ini saya betul-betul kaget menerima dukungan dari anak-anak PL, alumni-alumni PL. Kagetnya bukan apa-apa sebenarnya tadi mau saya tanyakan kok yang didukung saya,” kata Jokowi, saat berpidato dalam acara yang diselenggarakan di The Energy, SCBD Jakarta, itu.
Tentang sebutan “lelaki sejati”, Jokowi melihat militansi anak PL sebagai tanda lelaki sejati.
“Lelaki sejati adalah seseorang yang berani mengambil risiko, berani mengambil risiko. Cukup ya, ya lelaki sejati berani mengambil risiko. Jangan yang lain-lain,” katanya.
“Yang hadir 848 alumni tapi kalau saya dengar suaranya seperti kayak suara 84.800 yang berkumpul di stasiun. Suara kencang sangat militan. Itulah tanda lelaki sejati. Tanda-tandanya seperti itu teriakannya kencang,” kata Jokowi.
Sebelumnya, Perwakilan Alumni PL Bersatu, Rosan Perkasa Roeslani yang juga ketua umum KADIN Indonesia, mengatakan melihat sosok Jokowi sebagai presiden yang selalu mengutamakan kepentingan negara, bangsa, dan rakyat di atas kepentingan pribadi dan golongan.
Rosan adalah kawan karib Sandiaga di sekolah itu, dan pada awal rintisan karir mereka sebagai pengusaha, mereka –bersama Elvin Ramli– sepakat mendirikan PT Republik Indonesia Funding (Indonesia Finance) pada 1997, yang kemudian berubah menjadi Recapital pada 2002.
Pada malam deklarasi itu, Rosan mengatakan tidak pernah mendengar Jokowi mendahulukan kepentingan pribadi dan presiden yang sedang menjabat ini ia katakan sebagai sosok yang tidak mempunyai beban masa lalu sehingga kebijakan yang diambil selalu untuk kepentingan bangsa dan negara.
“PL tidak dukung cawapres dari PL juga? Tapi kita anak alumni PL belajar dari Bapak, jangan mendahulukan kepentingan golongan tapi kepentingan bangsa, bukan kepentingan PL saja tapi kepentingan rakyat,” kata Rosan, disambut teriakan dukungan yang antusias dari yang hadir. [DAS]