Koran Sulindo – PDI Perjuangan mengumumkan pasangan calon yang diusung untuk Pilkada 2017 secara serentak, Selasa (20/9) malam.
Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, mengatakan partainya berkomitmen menyiapkan pemimpin yang siap menjalankan Panca Prasetya dan mewujudkan Trisakti.
“Keseluruhan pasangan calon yang diusung PDI Perjuangan memiliki komitmen kuat untuk menampilkan wajah kerakyatan partai yang dilaksanakan untuk mewujudkan Indonesia yang lebih baik, Indonesia yang berdaulat, berdikari, dan berkepribadian,” kata Hasto di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Selasa malam (20/9).
Hasto mengatakan PDI Perjuangan melakukan seluruh tahapan Pilkada 2017 secara terencana dan sistemis.
“Dimulai dengan uji kelayakan dan kepatutan, pemetaan politik, psikotes, pelatihan manager kampanye, pelatihan TOT Saksi, dan sekolah para calon kepala daerah.”
Dalam proses tahapan Pilkada 2017 yang akan di gelar di 7 provinsi, 18 kota, dan 76 kabupaten, PDI Perjuangan sudah memberikan berbagai ruang bagi seluruh kader dan masyarakat untuk menyampaikan gagasannya.
“Gagasan itu didengar oleh DPP sehingga saat keputusan diambil, tiba saatnya untuk satukan langkah agar suara rakyat jadi hakim tertinggi untuk dihormati oleh siapapun yang akan ikut dalam Pilkada. Jadikan Pilkada kontestasi gagasan, bukan sebagai pertentangan faktor primordial,” kata Hasto.
Hasto menegaskan setelah keputusan diambil dan disetujui, maka seluruh kader harus mematuhi keputusan tersebut.
“Sebagai partai yang menjunjung tinggi karakter dan disiplin partai, ketika keputusan diambil, maka semuanya menjalankan perintah partai,” kata Hasto.
Selain nama Calon Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan calon Wakil Gubernur Djarot Saiful Hidayat dalam Pilgub DKI, PDIP secara resmi juga mengusung Rano Karno sebagai Calon Gubernur Provinsi Banten. Namun, PDIP belum memutuskan siapa calon Wakil Gubernurnya.
Untuk Pilkada Gorontalo, PDIP mengusung Hana Hasanah Fadel Muhammad berpasangan dengan Tonny S Junus. Hana adalah istri Fadel Muhammad.
Pilkada Provinsi Daerah Istimewa Aceh, PDIP mengusung Irwandi Yusuf berpasangan dengan Nova Iriansyah.
Pilkada Sulawesi Barat, Muhammad Ali Baal Masdar berpasangan dengan Eny Anggraeni Anwar.
Pilkada Kulon Progo, Hasto Wardoyo berpasangan dengan Sutedjo.
Untuk Pilkada Papua Barat, PDIP memutuskan mengusung Dominggus Mandacan berpasangan dengan Muhammad Lakotani.
Daftar lengkap calon kepala daerah bisa dilihat di situs resmi PDIP ini. [pdiperjuangan.id/DAS]