Kunjungan Camat Darma, Kapolsek Darma, BKSDA Cirebon ke Dusun Ciawitali. (Foto: Sulindo/Ulfa Nurfauziah)
Kunjungan Camat Darma, Kapolsek Darma, BKSDA Cirebon ke Dusun Ciawitali. (Foto: Sulindo/Ulfa Nurfauziah)

Kuningan, Jawa Barat – Warga Dusun Ciawitali, Desa Cimenga, Kecamatan Darma, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, diliputi keresahan akibat kemunculan hewan buas yang diduga sebagai macan.

Hewan tersebut mulai menampakkan diri sejak tanggal 26 dan 27 Agustus 2024, dan dikabarkan telah memangsa ayam milik warga setempat.

Hingga kini, identitas pasti hewan tersebut belum diketahui, apakah itu benar-benar seekor macan atau harimau.

Menanggapi laporan ini, pada hari ini, 29 Agustus 2024, Camat Darma bersama Kapolsek Darma dan tim dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Cirebon melakukan kunjungan ke Dusun Ciawitali untuk menindaklanjuti laporan mengenai kemunculan hewan buas tersebut yang telah meresahkan masyarakat.

Kapolsek Darma, yang langsung berkoordinasi dengan BKSDA Cirebon, mengungkapkan bahwa pihaknya akan segera melakukan tindakan untuk menangani fenomena ini.

Kapolsek juga mengimbau kepada warga agar meningkatkan kewaspadaan, terutama saat bepergian ke area sawah atau hutan, dan disarankan untuk tidak pergi sendirian.

Selain itu, Kapolsek meminta agar ronda malam di Dusun Ciawitali lebih ditingkatkan untuk menjaga keamanan warga.

Slamet selaku BKSDA Cirebon juga menegaskan bahwa penanganan terhadap hewan ini harus dilakukan dengan sangat hati-hati, mengingat hewan tersebut diduga sebagai macan atau harimau, yang merupakan satwa liar dilindungi serta berpotensi membahayakan keselamatan masyarakat.

“Dalam menangani fenomena ini kita juga hati hati karena satwa yang diduga macan atau harimau ini merupakan satwa dilindungi dan juga membahayakan keselamatan warga” Ucap Slamet BKSDA Cirebon.

BKSDA Cirebon juga memberikan himbauan kepada kepala desa untuk mengajak warga meningkatkan patroli malam dan meminta anak-anak agar tidak bermain terlalu jauh dari rumah dalam situasi seperti ini.

Masyarakat Dusun Ciawitali kini terus berjaga-jaga sambil menunggu langkah lanjutan dari pihak berwenang untuk memastikan keamanan di wilayah mereka dari ancaman hewan buas tersebut. [UN]