Koran Sulindo – PT Bank Central Asia Tbk mengumumkan satu orang karyawannya di kantor pusat positif terinfeksi virus corona setelah melalui rangkaian tes kesehatan. BCA memastikan memberi dukungan kepada karyawan tersebut dan memastikannya dalam penanganan yang tepat.
Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja mengatakan, setelah mendapat informasipasti tentang karyawannya itu, manajemen perusahaan langsung memantau dan memberlakukan kerja dari rumah bagi staf setempat yang berkomunikasi dan berinteraksi aktif dengan yang bersangkutan.
Pihaknya menerapkan rencana bisnis berkelanjutan dalam mengantisipasi penyebaran virus corona terutama setelah terkonfirmasi karyawan positif terjangkit. Adapun langkah antisipasi itu di antaranya melakukan penyemprotan disinfektan seluruh lantai dan lift di bawah manajemen bank itu di kantor pusat di Jakarta.
Kemudian, karyawan yang bekerja di lantai yang sama dengan yang bersangkutan akan diberlakukan WFH serta akan dipantau secara intensif. Jahja melanjutkan, manajemen juga mengukur suhu tubuh, melakukan sanitasi sarana dan infrastruktur, dan menyediakan pembersih tangan instan. Selain itu, melakukan pengaturan social distancing serta mengatur layanan weekend banking.
“Kami mengaktifkan metode pemisahan lokasi kerja dan kebijakan bekerja di rumah dan melakukan penundaan kegiatan tatap muka yang melibatkan banyak orang,” kata Jahja di Jakarta, Senin (23/3).
Sebelumnya, pemerintah mengumumkan hingga Minggu (22/3) jumlah kasus positif di seluruh Indonesia mencapai 514 kasus. Dari jumlah itu, 29 pasien sembuh dan 48 orang meninggal dunia. [WIS]