Acara hitung mundur 11.11GlobalShoppingFestival di Shanghai, 11 November 2018. Foto: Alibaba Group

Koran Sulindo – Tepat pukul 00.00 Ahad dini hari (11/10), Alibaba Group membuka pesta diskon tahunan 11.11 Global Shopping Festival tahun 2018, ajang penjualan online terbesar di dunia. Ajang ini dibuat sejak tahun 2009 untuk merayakan Hari Lajang atau Single’s Day di Cina.

Para pembeli dari berbagai belahan dunia berbelanja lewat semua jaringan e-commerece Alibaba, terutama Tmall yang berbasis di Cina. Di Indonesia, pembeli bertransaksi melalui Lazada. Ada juga yang berbelanja di market place seperti AliExpress.

Peminatnya memang membludak. Buktinya, hanya dalam tempo satu jam, total transaksi di gross merchandise value (GMV) mencapai US$ 10 miliar atau kurang-lebih Rp 145 triliun. Pada pukul 09.00 pagi tadi, totalnya malah sudah mencapai US$ 18,27 miliar atau RMB126,72 miliar. Jadi, kira-kira, sejak dibuka dini hari,  total GMV US$ 1 miliar (RMB 6,9 miliar) melalui transaksi Alipay dapat dicapai hanya dalam waktu 1 menit 25 detik.

Tahun 2017 lalu, total GMV US$ 25,4 miliar atau kurang-lebih Rp 342 triliun. Tahun sebelumnya, tahun 2016, total GMV sebesar RMB 120,7 miliar. Semua nilai tersebut, menurut keterangan pihak Alibaba, sudah termasuk biaya pengiriman yang dibayarkan jika tersedia.

Ada kemungkinan pesta diskon tahun ini akan melampaui total transaksi tahun lalu, mengingat waktunya masih relatif panjang. “Tahun ini, Alibaba berjanji akan menjadi yang terbesar,” demikian kata pihak Alibaba sebagaimana dikutip dari AdWeek, Jumat (9/11).

Alibaba pun menambah layanan baru, yakni memesan lebih dulu (pre-order). Setidaknya, ada 500 ribu item produk yang sudah dapat dipesan sejak 20 Oktober 2018 lalu.

Chief Executive Officer Alibaba Group Daniel Zhang memperkirakan, rata-rata 1 miliar paket dikirim melalui platform-nya selama pesta diskon 11.11 Global Shopping Festival. Pada tahun 2017, Alibaba memproses 1,48 miliar transaksi pembayaran selama ajang ini atau naik  41% dari proses transaksi tahun 2016.

“Kami pikir satu miliar paket pada setiap Single’s Day ke depan,” kata Zang, seperti dikutip dari Bloomberg.

Tahun ini ada lebih dari 180 ribu merek yang diperdagangkan. Sejumlah merek produk Indonesia juga turut terpampang pada tahun ini, yakni Kapal Api, biskuit Richeese, sarang burung walet Yan Ty Ty, kerupuk udang Papatonk, dan Indomie. Produk Indonesia ada di platform Tmall Global.

Sebelumnya, pada 2 November 2018 lalu, Alibaba memang meluncurkan Paviliun Indonesia di mal online tersebut. Di sini, produk-produk Indonesia diperjualbelikan secara elektronik.

Acara hitung mundur itu dini hari tadi dapat disaksikan dalam platform streaming video Alibaba, Youku. Para penonton dapat menyaksikan melalui dua stasiun televisi di Cina. Pengisi acaranya antara lain Miranda Kerr, Mariah Carey, dan atraksi dari Cirquedu Soleil. [RAF]