Sekretaris TKN Hasto Kristiyanto.

Koran Sulindo – Semua ketua-ketua partai politik Koalisi Indonesia dipastikan bakal berkampanye bersama calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02  Jokowi-Ma’ruf.

Kepastian tersebut disampaikan Sekretaris Tim Kampanye Nasional Hasto Kristiyanto menyusul diputuskannya zonasi kampanye oleh Komisi Pemilihan Umum.

“Kami bergerak cepat dalam kampanye, bukan hanya capres-cawapres Pak Jokowi-Kiai Ma’ruf saja, tapi seluruh ketua umum parpol KIK akan turun,” kata Hasto kepada wartawan di sela Safari Kebangsaan X di Meulaboh, Nanggroe Aceh Darusallam, Kamis (7/3).

Menurut Hasto, selain capres dan cawapres semua kepala daerah yang mendukung pasangan calon nomor urut 01 juga bahu membahu berkampanye memenangkan Jokowi-Ma’ruf. Termasuk juga para caleg dari parpol koalisi pendukung Jokowi-Ma’ruf. “Ini semua menunjukkan kesatupaduan kerja untuk menang,” kata Hasto.

Hasto yang juga merupakan Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan itu menyebutk bahwa soal pengumuman zonasi kampanye adalah adanya ‘tanda-tanda baik’ di masa kampanye itu.

Diungkapkan, pihaknya sudah merencanakan sejak lama bahwa pada 23 Maret, akan dilakukan kampanye di Yogyakarta dan ternyata hasil undian zonasi kampanye ternyata menunjukkan rencana itu akan terpenuhi.   “Alam merestuinya. Artinya semua sesuai dengan rencana,” kata politikus asal Yogyakarta itu.

Diakui Hasto, pihaknya tak khawatir akan ada bentrokan pendukung dua kubu di lapangan selama masa kampanye. Sebab zonasi sudah dibagi dan ada jeda waktu yang disepakati sehingga kampanye tidak akan bentrokan.

Terlebih, Jokowi-Ma’ruf Amin dan para ketua parpol selalu mengimbau agar kampanye santun dan berkeadaban. “Kami tak mau kampanye fitnah menyerang kiri kanan,” kata Hasto.

Seperti diketahui hasil undian zonasi yang digelar KPU menyebutkan TKN Jokowi-Ma’ruf akan memulai kampanye akbar di Zona B, sedangkan Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi mengawali kampanye akbar di Zona A.

Zonasi kampanye akbar yang sudah ditetapkan untuk TKN dan BPN akan berlaku 2 hari, dan setiap setelah 2 hari kampanye akbar, TKN dan BPN akan bertukar zonasi kampanye.

Kampanye akbar tersebut akan dimulai 24 Maret-13 April 2019.

Berikut ini daftar pembagian wilayah kampanye rapat umum per zonasi:

Zona A: meliputi Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Jambi, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, NTT, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Maluku dan Papua

Zona B: meliputi Bengkulu, Lampung, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Kepulauan Riau, Yogyakarta, Jawa Timur, Banten, Bali, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Tenggara, Gorontalo, Sulawesi Barat, Maluku Utara dan Papua Barat.[CHA/TGU]